Vinrania's Love Story

Vinrania's Love Story~Part7

"Kalau Ldksnya kayak gini gue gak ikut loh Vin"

Ucap Oche yang dari tadi ngoce aja mentang-mentang dia duduk disampingku jadi seenak aja cerewet

Ya dia cerewet karena Ldks tahun ini dihutan.

Biasanya disekolah sih.

Tapi ini baru keren bikin menantang.

Bus sekolah berenti disebuah hutan asri.

Tidak terlalu mengerikan kok.

Jadwal sore ini adalah memasang tenda lalu makan malam dan tidur.

Karena kami baru sampai sore hari jadi belum ada kegiatan dulu.

"Vin, lo aja yang pasang tenda sama teman-teman ya gue malas. Capek"

Ucap Oche dan segera pergi entah kemana. Ini anak benar-benar ya.

Teman-teman yang lain malah sibuk sendiri lagi. Ada yang nyari kayu bakar,air,ada yang lagi selfie sendiri.

Elah masa gue masang sendiri, mana bisa nih tenda gue pasang sendiri.

"Hai"

Tiba-tiba pundak gue dipegang seseorang, gue membalikan badan ternyata Gio.

"Mau gue bantu?"

Hmmm gimana ya, kalau gue sendiri yang buat. Gak mungkin jadi.

Tapi apa iya harus sama Gio?

"Sudah kamu pegang yang sebelah sana biar aku yang buat disini, biar cepat selesai oke?"

Aku mengangguk dan segera membuat apa yang disuruh oleh Gio.

"Selesai kan'

Hmm iya juga lebih gampang kalau berdua. Aku tersenyun kearah Gio dan dia pun balik senyum.

Kenapa ada sesuatu yang aneh menghinggap di jantungku.

"Tenda kamu sudah siap?"

Dia mengangguk dan mengikutiku yang duduk didepan tenda.

Kami melihat orang yang lalu lalang dengan tugasnya sendiri.

"Pernah rasain jatuh cinta pada pandangan pertama gak?"

Ucap Gio tiba-tiba aku melihat kearahnya di sedang melihatku.

Aku menggeleng.

"Aku gak pernah rasakan apa itu cinta?, sebenarnya cinta itu apa sih Gio?"

Gio tampak tertarik atas pertanyaanku.

"Cinta adalah saat kamu merasa sangat ingin dekat dengan seseorang,sangat ingin memilikinya dan sangat mencintainya"

Benarkah?

"Apa kamu pernah merasakan seperti itu?"

Aku menggeleng, aku tidak pernah merasakannya.

"Kalau jatuh cinta pada pandangan pertama itu gimana?"

Aku bertanya lagi kepadannya.

"Pas kamu ketemu seseorang yang baru kamu kenal, baru kamu merasa tertarik denganya dan mulai mengaguminya"

Oh.

"Kamu merasakannya?"

Tanyakau karena tadi dia bertanya padaku kan.

"Ya,dia adalah perempuan yang pertama kali menolaku, perempuan dengan mulut judes tapi bisa membuatku selalu memikirkannya?"

Hmn kayaknya aku tahu siapa tuh perempuan, tapi masa iya dia suka ama gue.

"Hmm Vinrania, mulai sekarang tolong terima segala peebuatanku untukmu, aku ingin membuatmu jatuh cinta denganku"

OMG!!!!

Apa ini gak terlalu cepat?

Aku takut ini salah?

"Apa ini gak terlalu cepat?"

Dia menggeleng, lalu mengusap rambutku dengan pelan.

Dan mata kami saling bertatapan tanpa henti.

Dan....

"Gio bisa tolongin aku?"

Ucap seseorang, Gio menjauhkan tanganya dari rambutku.

Ternyata itu adalah Chika. Sahabat Gio dan saudari tiriku.

"Ada apa Chika?"

"Aku keberatan mengangkat air ini?"

Lalu Gio menatapku bertanya dibalik matanya apakah tidak apa-apa kalau dia meninggalkanku.

Aku mengangguk dan dia segera pergi meninggalkanku sendiri.

Ihhh Chika penganggu banget sih.

Tapi sekarang aku tahu, bahwa aku mulai jatuh kehatinya Gio.

a/n

AKHIRNYA VINRANIA BISA MERASAKAN CINTA JUGA YA.

KIRAIN ENGGAK.

HAHHAHAHA

LANJUT BACA YO