LIANA LEE

35 2 0
                                    

The laughter of that women wipes the mist

Terlalu berbunga bahkan tak bisa dijelaskan 

Walaupun seharian aku meniti di atas papan kekunci 

Celaka sekali masa yang tak pernah satukan kita

Celaka sekali masa yang langsung tidak temukan kita

Untuk menokok tambah setiap tahun yang berlalu sebelum


Aku ingin kita tidur sebantal , berselimut dalam satu linen

Bilamana kita bercanda soal buruk dan baik 

Cinta dan perihal yang entah apa-apa

Lalu kita akan menepuk setiap inci tubuh 

Dengan bantal-bantal empuk seakan  angan-angan kita

Yang kita tahu adalah sesuatu yang mustahil 


Aku ingin selalu bersandar di atas bahu yang sama 

Aku ingin selalu mendakap susuk tubuh yang membelakangi aku

Tika aku jatuh melangut ke langit 

Tika aku rapuh merayu kan bulan yang terang-terang sepi

Aku ingin keseluruhan kita menjadi total 

Dan antara perkara dan hadiah paling manis diberi dewa

Untuk kita genggam lalu kita bawa terbang-terbang 

Ke langit syurga.


Dengan izin-Nya 

Aku mahu kita ini menjadi puing-puing 

Yang walaupun dilempar duri dan kertas keras di atas jalan kering 

Kita akan selalu tersekat di antara pepohon wangi 

Dan tetap tergantung 

Sehingga matahari dan bulan tidak lagi menyapa

Sehingga tiupan sangkakala berakhir hingga yang ketiga

Selamanya.


QALBWhere stories live. Discover now