I Can Smile Again

Two

Kringg! Kring!! Kringgg!!!
Bunyi alarm itu membuat semua telinga orang yang mendengarnya memanas. Sangat mengganggu

  Pagi yang cerah, namun muenurutku itu sama sana seperti hari hariku sebelumya. Menyebalkan.batinku
Lagi pula jika memang ada badai atau
Halilintar sekalipun,hidupuku tetap saja tidak akan berubah. Haha jangan terlalu berharap key-_-

  Setelah semuanya rapi aku dengan cepet cepat mengambil tas dan bergegas pergi kekampus meninggalkan tempat terkutuk ini.

BRYAN POV,

Bryan Fernando Adhy Pratama.. Itulah naman lengkap ku. Apa kalian tidak mengenalku? Tentu saja, aku kan belum memperkenalka diri-,- okeoke, panggil aku Bryan, bisa dibilang aku sangat tampan dan menjadikan ku the most wanted di kampus ini.

  Aku berjalan melewati kolidor kampus yang ramai ini, huff.. Lagi lagi aku di perhatikan oleh gadis gadis yang tidak aku kenal dengan tatapan yang menurutku sangat menjijikan,ck

  Ketika aku sampai di kantin aku memandang seorang gadis yang sangat aku rindukan, dia key,keyla. Sahabat kecil ku

Flashback on

"Bryann,tunggu aku" panggil key, bruk key terjatuh dari sepedanya

"Mananya yang sakit key" ucapku sambil memandang matanya yang berair
Dia tidak menjawab,nanya menunjuk lukanya. Kulihat lututnya sedikit memar. Lalu kugendong dia ke pinggir jalan.

"Bryann.. Hmm apa mama-papamu menyayangimu?
Aku masih bingung dengan pertanyaan key "tentu saja mereka menyayangiku, mama-papaku juga menyayangimu,key"

"Mama papa ku tidak menyayangiku bryan, papa bilang aku pembunuh, aku membunuh kakak ku." Ucap key.
Dia menangis, ku tuntun key sampai kerumahnya. Aku melihat ada bi surti yang sedang menyiram tanaman di halaman depan.

"Bi, bisa bukakan pagar? Key terjatuh dari sepeda tadi" panggil ku
Bi surti menghampiri kami " iya den, sebentar yaa"

Bu surti membawa key kedalam rumah. Dan mengucapkan terima kasih kepadaku.

Flashback off

Yang aku ingat setelah kejadian itu aku tidak pernah bermain dengannya lagi.Dia menjadi sangat pendiam, dan selalu menghindar dariku hingga sekarang..

"Aku merindukanmu yang dulu,key" batinku

AUTHOR POV,

Key memasuki kelasnya,langkahnya terhenti ketika menabrak seorang pria tampan yang dulu sangat ia kenal,Bryan.

"Hay,key? Apa kau baik baik saja" ucap Bryan
Key tidak menjawab, ia nanya memandang bryan lalu meneruskan langkahnya menuju kelas.

  Bryan masih berdiri di tempatnya, memandang punggung key semakin lama makin menjauh dan menghilang~ "ada apa denganmu key"

KEY POV,

Brukk!! aku menabrak seseorang, ya seseorang itu.. Aku mengenalnya sangat!

"Hay,key. Apa kau baik baik saja?" Aku mendengar dia berbicara. Ingin rasanya aku memeluk dia, aku sangat merindukannya. Namun aku menahan, dan melanjutkan langkah ku namun bukan ke kelas.

Di sinilah aku, tempat yang sangat sunyi. Tidak banyak yang tahu tempat ini. Jauh dari keramaian,itu sangat menyenangkan..

"Apa aku bisa kembali seperti dulu, menjadi sahabat yang baik untukmu bryan? Apa sekarang ini aku sudah kehilangan mu?  Aku tak tau bagaimana meggambarkan kesedihan ku saat ini, AKU SEORANG PEMBUNUH,bryan!!!
Apa yang harus aku lakukan saat ini? Aku benar benar merindukanmu,merindukan dekapanmu,tutur kata yang lembut,sikap manis yang kadang menyebalkan. Dan semua tentang mu.. Aku merindukan kamu,bryan"

Menjauh darimu mungkin lebih baik, karena pada kenyataannya aku bukan lah gadis baik baik. Bahkan papa ku bilang aku ini seorang pembunuh!!

Maaf pendek:'D okay don't forget to vote