MENCOBA DEKAT

140 8 5
                                    

"Baru kali ini aku bertemu dengan orang sepertimu Taehyung aa"

"TAEHYUNG AA!! KAU KETERLALUAN"
Suara teriakan itu membuat Gayoung dan Taehyung menoleh bersamaan.

"J-hope oppa" Gayoung tercengang melihat J-hope yang sudah ada disana dan menuju kemari.

"Apa maumu hah?! Kenapa bisa kau berlaku seperti itu pada seorang yeoja eoh?" J-hope yang sedikit emosi.

"Sudahlah oppa aku tidak apa-apa" Gayoung menarik-narik lengan J-hope.

"Ya Kim Taehyung aku tau kau terbebani pikiran. Tapi jangan kau luapkan semua amarahmu kesemua orang disekitarmu"

"Jika bukan karenamu aku tidak akan menjadi seperti ini!! Hidupku dulu baik tak seburuk sekarang semenjak kau datang dengan eommamu dalam kehidupanku!!" Nada tinggi Taehyung setelah itu pergi begitu saja menyisakan dua orang berdiri disana.
Gayoung yang terdiam mencoba untuk mencerna perkataan Taehyung.

"Hizz, kenapa dia selalu mengungkit hal itu? Gayoung aa gwencanayo?" J-hope memegangi pundak Gayoung.

"Oppa apa maksud perkataannya tadi? Kau dan eommamu datang dalam kehidupannya?"

"Ahh, sudahlah jangan kau pikirkan. Kajja kita kedalam saja dengan yang lain" J-hope merangkul pundak Gayoung menuntunnya.

Taehyung pov*

"Kenapa semuanya menjadi lebih buruk? Cukup hanya dengan dia saja aku memendam rasa benciku jangan pada orang lain"

Pov end*

"J-hope hyung. Taehyung barr.. Mwo ada apa dengan Gayoung?" Jimin yang langsung mengganti topik pembicaraannya saat melihat Gayoung terlihat tidak baik disebelah J-hope.

"Gayoung aa kau kenapa?" Eun Ji yang mengahampiri temannya itu.

"Tidak apa-apa Eun Ji aa. Tadi dia hanya.."

"Pasti gara-gara Taehyung kan?" Eun Ji memotong perkataan J-hope.
Semua mata berpindah melihat kearah Eun Ji.

"Taehyung?!" Serempak Jimin, Jungkook, Namjoon, Suga, dan juga Jin.

"Ya, ya kenapa keadaan menjadi tidak enak seperti ini sudahlah sekarang kita hanya butuh menenangkan Gayoung" J-hope membawa Gayoung untuk duduk disalah satu sofa ruang tamunya.

"Oppa aku mau pulang saja" Gayoung menghentikan langkahnya begitu juga dengan J-hope.

"Kau yakin? Aku antar saja ya?"

"Anio oppa aku bisa pulang sendiri bersama Eun Ji" melepaskan tangan J-hope dari pundaknya.

"Hyung biar aku saja yang mengantarnya. Lagian rumah kita sejalan" saut Jungkook yang berdiri dan mencangklong tas ranselnya itu.

"Ne. Kau pulang bersama Jungkook saja ya, keadaanmu sekarang lagi kurang baik. Aku juga khawatir jika nanti ada apa-apa denganmu dijalan" J-hope mengusap rambut Gayoung dengan pelan.

"Kajja kita pulang" ajak Jungkook.

"Eun ji bagaimana?" Gayoung terhenti saat hendak berjalan.

"Ohh aa..aku nanti bersama Jimin saja dia juga sejalan denganku rumahnya, kalau bersama Jungkook kasian dia nanti putar balik jika harus mengantarku" Eun Ji yang sambil mengusap tengkuknya itu terlihat sedikit gugup.

"Ya kenapa ada yang aneh pada kalian berdua eoh?" Namjoon yang langsung menyambar pertanyaan melihat gerak gerik Eun Ji dan juga Jimin sedikit aneh.

I'll be Here[bts fanfic]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang