PERMASALAHAN LAGI

92 9 2
                                    

"Apa yang kulakukan? Aku salah dalam hal ini, tak seharusnya aku beralih darinya. Aku sudah bahagia dengannya. Tolong aku, tolong jangan buat dia jauh. Aku mencintainya ku mohon jangan pergi."
----------------------------------------------

Gayoung pov*

Aku menahan tangisku dengan menuruni tangga.
"Kenapa pagiku sudah di awali dengan hal seperti ini?"

Aku berjalan seperti mengikuti hembusan angin. Badanku terasa lemas setelah kejadian tadi.

Brukk...

Tubuhku jatuh duduk dilantai. Kulihat sekitar tak ada seorang pun disini, aku berada di lantai tempat gudang.
Sunyi sepi tak ada suara.

"Kenapa, kenapa kau melakukan ini? Hiks."
Tangisku mulai lagi. Aku yakin mataku kini menghitam dan sembab akibat tangisanku.
Aku kembali berdiri dan berjalan perlahan.

Srekk...

Aku terkejut saat salah satu pintu gudang bergeser. Kualihkan pandanganku kebelakang.

"J-Hope oppa?"
Gumamku melihat J-hope keluar dari sana.

"Oh Gayoung ah sedang apa kau kemari?"

Aku segara berbalik dan menghapus air mataku. Dia tidak boleh tahu apa yang terjadi pada diriku.

"Ya apa yang.. oh ya Gayoung ah ada apa dengan dirimu eoh?"

Gagal aku gagal menyembunyikan bekas tangisanku. Dia tahu jelas bagaimana keadaan wajahku yang mungkin menyedihkan ini.

"Hiks oppa tenangkan diriku."
Aku kembali menitihkan air mataku dalam dada bidangnya.

"Apa yang terjadi padamu?"
J-Hope memelukku menenggelamkanku dalam tubuhnya.

"Taehyung hiks. Kenapa dia melakukan ini padaku?"

"A..apa? Taehyung?"

Aku mengangguk yang masih dalan dekapannya.

"Kenapa? Apa yang dia lakukan padamu?"

Pov end*

Taehyung pov*

Apa yang terjadi pada diriku? Ini sungguh membuatku bingung.

"Arghh, kenapa hidupku selalu seperti ini?"
Aku mengacak rambutku frustasi.

Semua awal masalah ada pada diriku. Tak seharusnya aku meninggalkannya hanya untuk gadis itu.
Tapi disisi lain entah kenapa aku masih mengkhawatirkannya dan masih memikirkannya.

"Apa yang harus aku perbuat? Ini sungguh menyiksaku."

Aku terdiam sejenak, kuhela nafas panjang-panjang mencoba menenangkan diriku.
Setelah kurasa semuanya sedikit membaik aku turun dari atap.

Sampai di lantai tempat gudang dapat kudengar isak tangis yang sedari tadi terngiang di telingaku.

"Kenapa dia ada disini?"
Aku berjalan perlahan mendekati suara itu.

Deg..deg..

Kini amarahku semakin menjadi.
"Ya!! Apa yang kau lakukan eoh?"

Bugh..
Sebuah pukulan mendarat pada lelaki itu.

"Hope oppa."
Ya dia kekasihku yang sedang berdua dengan kakak tiri yang sangat aku benci.

"Taehyung ah apa yang kau lakukan eoh?"

"Harusnya aku yang bertanya itu padamu? Kenapa kau masih bersama dengan orang ini? Sudah ku bilang jangan dekati dia, apa kau mau menambahi masalah diantara kita setelah kejadian tadi hah?"
Aku tak bisa lagi menahan emosiku, melihat Gayoung tertunduk dibawah yang membantunya dari kesakitan akibat pukulanku.

I'll be Here[bts fanfic]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang