Abang Gojek, I'm In Love!

Lima

hai kesayangan aku yang masih setia baca cerita absurd ini :*:*
Part ini bakal jadi part yang panjang sepertinya. Jangan bosen-bosen yaaaa!!!

****
Kesana kemari mencari alamat...

Namun yang kutemui bukan dirimu.

Sayaaang yang kuterima alamat palsu..

Membuat aku frustasiii dibuatnyaaa...

Ayah sama ibu lagi asik karaokean seperti biasa kalo lagi weekend begini.

Prisilla duduk di sofa samping ayah sambil mainin Candy Crush di iphone Ayah.

Tentang masalah Kak Refky waktu itu, ia berusaha melupakan. Sedih adalah sewaktu lo tau kalo gebetan udah punya pacar dan di labrak pacarnya gebetan.

Ting nong.
Ting nong.

"Sil, bukain pintunya itu ada orang di luar." Perintah ibu.

"Gak mau. Ini lagi asik."

Prisilla gak ngalihin pandangan dari hanphone.

"Silla. Kalo disuruh orang tua."

Ibu memerintah pake microphone. Prisilla sama Ayah jadi meringis karena suara cempreng ibu ngerusak suasana.

"Iya iya ga usah pake microphone juga kali."

Prisilla berjalan menuju pintu utama. Ia mengintip dari jendela samping pintu.

Abang Gojek yang posisinya lagi ngebelakangin rumah Silla, jadi dia gak tau mukanya.

Silla membuka pintu.

"Iya. Ada perlu apa ya pak?" Kata Prisilla ramah.

Abang Gojek itu membalikan badan.

Prisilla kaget bukan main, jantungnya berdetak ga karuan, pipinya panas. Oke ini berlebihan tapi emang itu yang dirasain Prisilla.

Kak Refky berjalan mendekat ke Prisilla.

"Hai, Prisilla."

Kak Refky menyapa sambil memberikan senyum terfavorit Silla.

"Hai juga kak.. ada apa ya kak?" Tanya Prisilla gugup setengah mampus.

"Silla, ada siapa?" Teriak ibu dari dalam rumah.
Belom sempet di jawab, ibu ngehampirin Silla yang lagi berdiri di ambang pintu.

"Eh ada tamu." Kata ibu.

Kak Refky langsung salim dengan sopan sama ibu.

"Refky, tante." Kata Kak Refky memperkenalkan diri dan salim sama Ibu.

"Pacarnya Silla ya?" Tanya ibu kepo.

"Apaan sih ibu. Masuk yuk kak."

Silla dan Kak Refky masuk ke ruang tamu. Sedangkan ibu ke dapur mungkin bikinin minum, karena si Mbok yang kerja di rumah Silla lagi pulang kampung.

Kak Refky membuka jaket hijaunya. Kak Refky ganteng banget pake flanel warna cokelat dan jogger pants warna navy.

"Prisilla. Maaf soal waktu itu ya. Gue juga baru sempet ada waktu senggang jadinya baru sekarang deh minta maafnya." Katanya dengan nada tulus minta maaf.

Prisilla seneng banget karena tiba-tiba Kak Refky dateng ke rumahnya cuma buat minta maaf. Kirain Kak Refky ga akan peduli.

"Kok lo tau itu nomer gue kak? Lo save ya?" Tanya Prisilla kepo maksimal plus kegeeran.

"Awalnya gue ga tau siapa yang whats app cuma bilang Kak Refky plus tanda senyum yang banyak itu dibelakangnya. Eh terus pas cewe gue, ralat deh mantan gue telpon dan suaranya cempreng banget ya gue inget kalo lu, Prisilla titisannya mpok nori."