Celestial Soul Online [End]

Transfer 18 [The Three]

20 Februari 2040.

6 hari berlalu sejak Kuro menghilang. Sampai sekarang tak ada petunjuk mengenai keberadaan Kuro. Flamia terus mencari keberadaan Kuro di CSO, sedangkan Chiaki dan Ruko juga membantu Flamia, tapi mereka juga tak bisa terus membantu karena harus bersekolah.

Satu satunya petunjuk yang mereka miliki adalah Kuro sempat bertarung dengan Dragonfly, dan setelah itu dia menghilang tanpa jejak. Dengan mengandalkan petunjuk itu, mereka langsung mencari dua Valkryie Maiden yang merupakan tuan dari dua Dragonfly itu, tapi sampai sekarang mereka kesulitan menemukan mereka.

Fumiko dan Yuya ikut membantu setelah mengetahui Kuro menghilang, tapi tak ada yang banyak bisa mereka lakukan karena tak begitu tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Chiaki dan Ruko belum memberi tahu kebenaran tentang menghilangnya Kuro. Jika mereka memberi tahu, itu artinya mereka juga harus menjelaskan kebenaran mengenai CSO. Dan karena mereka adalah warga biasa, itu akan beresiko terhadap kejadian yang akan datang.

Hari ini tepat hari ketujuh Kuro menghilang, selama itu pula Chiaki selalu makan siang tanpa kehadiran Kuro. Dia makan siang bersama Fumiko dan Yuya, tapi suasana makan siang begitu dingin.

Yuya dan Fumiko tak bisa membantu banyak, dan meskipun mereka berdua ingin terlibat, tapi masalah ini berada di luar kemampuan mereka.

Mereka berdua menyadari Kuro bukanlah orang biasa. Bahkan sejak mereka bertemu dengan Kuro di CSO, mereka sadar telah bertemu dengan seseorang yang berbahaya dan luar biasa. Tapi bukan berarti mereka harus menjahui Kuro.

"Etto, Chiaki-san. Apakah masih belum ada kabar?"

Fumiko bertanya. Dia juga berusaha memecah keheningan yang terjadi.

Mereka bertiga saat ini makan siang di kantin sekolah. Meskipun kantin ramai dan penuh suasana menyenangkan, suasana berbeda terlihat di meja mereka.

"..ya begitulah, tapi kami sudah menemukan beberapa petunjuk, tidak. Lebih tepatnya aku menemukan petunjuk, ...meskipun hanya sebatas teori."

"Um?"

Yuya  terlihat bingung dengan maksud perkataan Chiaki. Itu wajar karena Chiaki adalah tipe orang yang mengatakan sesuatu tak secara langsung seperti seorang detektif.

"Apakah Ruko-chan sudah kau beritahu?"

"Tidak, ..belum. Jika kuberi tahu, dia akan langsung mencari Kuro-chan. Sampai aku mengkonfirmasi petunjuk yang kutemukan, aku tak ingin memberi tahu mereka berdua."

"Aha ha... mereka berdua memang seperti itu."

Fumiko tertawa kering.

"Tapi aku masih tak mengerti bagaimana si Brengsek Harem itu menghilang, kalian tak curiga kalau dia merayu gadis lagi kan?"

Pernikahan ketiganya dengan Kuro sudah diketahui oleh Yuya dan Fumiko. Bahkan bisa dibilang seluruh player CSO mengetahui kabar yang aneh dan luar biasa itu.

Awalnya keduanya sedikit terkejut dan tak tahu harus bereaksi seperti apa. Mereka tahu Ruko adalah brocon, jadi mereka bisa menebak Ruko pasti menolak mentah mentah. Sedangkan Chiaki adalah sahabat sejak kecil yang juga menyukai Kuro, jadi dia menolak pernikahan Kuro bisa dibilang wajar. Untuk Flamia, keduanya tak terlalu mengerti tentang hubungan yang terjadi antara Kuro dan Flamia. Mereka bahkan tak tahu bagaimana keduanya saling mengenal.

Itulah kenapa saat mendengar ketiga gadis itu menikah dengan Kuro, maka Yuya tak punya pilihan lain selain memukul Kuro saat di sekolah dan langsung memberi julukan "Brengsek Harem". Sedangkan Fumiko hanya bisa memberikan ucapan selamat atas pernikahan mereka berempat.