Ending

102 6 0
                                    

3 BULAN KEMUDIAN

Sejak pertemuan mereka di rumah sakit, hubungan Yuna dan Oska semakin dekat dan lebih sering bersama. Hari ini mereka menghabiskan waktu bersama dipantai. Setelah capek main Sky merekapun berbaring memandangi langit sambil ngobrol.

"Yun, maaf bukannya mau ikut campur Cuma dari dulu aku penasaran tapi aku tidak berani bertanya. Kenapa kamu putus sama pacarmu?".

"hemmm...ceritanya begitu tragis. Sebulan sebelum pertunanganku, kekasihku tertangkap karena kasus Narkoba dan aku adalah seorang duta anti narkoba yang sangat benci dengan seorang pengedar dan pemakai narkoba".

"mengapa kamu segitu bencinya???".

"karena itu mengingatkanku akan kematian kakakku 7 tahun yang lalu. Kakakku seorang siswa SMA kelas 3 sedangkan aku masih kelas 1 SMA. Kakakku punya seorang teman bernama Dimas, dia seorang pengedar dan pemakai narkoba dan dia mencoba membujuk kakakku bergabung namun kakakku tidak mau. Malam itu kakakku menjemputku dirumah teman dan diperjalanan pulang si Dimas menghadang kami dan ketika kakakku turun dari mobil, dia langsung ditikam beberapa kali. Kakakku meninggal dalam pangkuanku dan sejak itulah aku membenci dan dendam pada semua pengedar dan pemakai narkoba. Dan selain itu Dimas dan Dewa sodara sepupu menambah alasanku untuk tak melanjutkan hubunganku dengannya".

" Maaf karena aku telah mengingatkanmu pada peristiwa pahit tentang kakakmu".

"tidak apa-apa kok, aku baik-baik saja".(sambil menepuk pundak Oska lalu berdiri mengambil dua gelas jus)

Hari ini seminggu setelah kebebasan Dewa. Dia mencoba menemui Yuna. 1 jam dia menunggu didepan tempat kerja Yuna. Hari ini Oska tidak datang menjemput Yuna seperti biasanya. Ketika Yuna menunggu taksi tiba-tiba dia medengar seseorang memanggilnya dan berbalik.

"Dewa". (gumamnya dan cowok tersebut terus menghampirinya)

"apa kabar Yun???".

"aku baik-baik saja. Kapan kamu bebas?".

"seminggu yang Lalu. Yun, aku ingin membicarakan sesuatu padamu, apa kamu punya waktu?".

"Maaf Wa, aku tidak bisa. Aku harus pulang sekarang". (memanggil taksi)

"Yun, aku minta maaf. Please, maafin aku.!!,. Dewa mengejar taksi yang dinaiki Yuna dan mengetuk-ngetuk jendelanya.

"Stop pak". (Yuna turun dari taksi menemui Dewa), "aku sudah maafin kamu kok dan aku harap kamu jangan pernah temui aku lagi. Diantara kita tak ada hubungan apa-apa lagi". (Yuna kemudian kembali ke taksi dan Dewa hanya diam dan air matanya kini bercucuran mendengar kata-kata Yuna).

6 rembulan telah berlalu. Tanpa sadar cintapun bersemi dihati Yuna dan Oska. Kebersamaan mereka selama ini telah mengukir kisah cinta sepasang anak manusia walaupun diantara mereka tak ada kata cinta yang terucap dan tak ada ikatan hubungan yang mengikat,. Namun hati mereka telah berbicara dan menciptakan rasa saling mencintai dan saling menyayangi satu sama lain yang sangat luar biasa. Yuna telah menggantikan posisi Winda dihati Oska dan begitu pula sebaliknya, Oska telah menggantikan posisi Dewa dihati Yuna.

Malam ini sinar bulan purnama kembali hadir menyinari bumi ini ditemani bintang-bintang yang mempesona disekelilingya. Dan dua sejoli sedang asyik menikmati pemandangan indah itu.

"Yun, mungkin inilah hikmah dibalik kecelakaan itu".

"hemmm.... Andai bukan karena kecelakaan itu kita takkan pernah kenal ". (memalingkan pandangannya kearah Oska lalu tersenyum)

"Yun, aku ingin mengatakan sesuatu padamu".

"katakana saja Ka". (kembali memandangi langit)

"Suara ombak mrngiringi, langit, bumi, dan laut menjadi saksi YUNA I LOVE YOU" (sambil menggenggam kedua tangan Yuna lalu mengeluarkan sebuah kotak kecil)

"YOU WILL MERRY ME???".

Yuna terdiam terpaku dan tak terasa kedua pipinya telah basah oleh butir-butir bening yang jatuh dari matanya.

"YUNA YOU WILL MERRY ME???" ( ucap Oska sekali lagi dan Yuna hanya bisa mengangguk kemudian Oska memakaikan cincin kejari manis Yuna setelah itu Yuna langsung memeluk Oska)

"makasih Yun, kamu adalah bidadari yang dikirim Tuhan unttukku". (Yuna mempererat pelukannya begitupun dengan Oska).


The END.....



Kecelakaan pembawa cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang