PLAYBOY! [김민규]

PLAYBOY - CHAPTER 1

Author POV

Ini siang saat istirahat di sekolah. Di kantin sekolah banyak sekali orang. Apa lagi ada yang sedang bertengkar. Seperti...

"Jadi kau menantang ku? Kau yakin? Huh, mingyu itu cuma mau dan suka padaku. Kemarin dia mengajakku pergi jalan. Jadi kau tak usah berharap lebih. " ucap gadis ber- nametag Kwon Hae So pada seorang gadis bernama Kang Rae Myung.

"Hanya itu saja? Hahaha. Kemarin dia mengedipkan mata nya pada ku dan tersenyum manis. Ah dia itu terlalu perfect. " ucap Rae myung lagi. Mereka berdua selalu bertengkar di kantin karena satu namja yang bernama Mingyu.

Gadis ini hanya menatap mereka dari kejauhan. Dia menggelengkan kepalanya. Dia heran kenapa banyak sekali wanita yang tergila gila pada Minggu tersebut.

"Ckckck. Wanita jaman sekarang katarak semua ya? " tanya Hara pada temannya yang duduk di depan nya itu.

"Wae? Aku kan tidak katarak Hara-ya. Katarak apanya sih? " tanya teman Hara ini. Namanya Kim Shasa.

"Lihat lah mereka. Mereka tertarik pada namja yang tinggi seperti tiang listrik itu. Padahal kan kau tahu dia seperti apa. " ucap Hara kesal. Dia benci sekali pada orang yang berlebihan hanya karena pria.

"Yak! Aku juga suka padanya. Jika dia bukan sepupu ku. Mungkin aku sudah mengejar nya sama hal nya seperti mereka. Walaupun yah, mingyu itu playboy. " jawab Shasa. Hara hanya mendengus kesal karena sahabat nya tidak satu pikiran dengannya.

...

Hara berjalan sendirian di koridor sambil membaca buku novel. Dia sama sekali tidak memperhatikan jalan. Sampai akhirnya...

BRUK!

"Aww. Appo. " ucap Hara meringis. Dia menabrak seseorang, tapi dia yang jatuh ke lantai karena orang yang dia tabrak itu lebih kuat dari nya.

"Oh? Gwenchanha? Mianhae. Lagian siapa yang menyuruh mu membaca buku sambil berjalan? " ucap pria ini sambil membantu Hara berdiri.

"Gwenchanha. Gomawo. Nado mianhae. Keurom aku duluan. " ucap Hara sembari meninggalkan pria yang ditabrak nya itu.

'What? Hanya itu reaksi nya? Biasanya jika ada gadis yang ku sentuh walau hanya bertabrakan pasti akan teriak kegirangan tapi dia? Gadis aneh. Tapi, dia menarik juga. ' pikir Mingyu. Orang yang di tabrak Hara.

"Oh? Ini apa? Punya gadis yang tadi mungkin ya? Yes. Akhirnya punya alasan untuk menemuinya. " ucap Minggu sambil mengambil sebuah handphone di lantai tempat Hara jatuh tadi.

...

"Gwenchanha? Ku dengar kau menabrak mingyu dan terjatuh. " tanya Shasa dengan tatapan khawatir.

"Hm. Gwenchanha. Bagaimana kau tahu? Seingat ku tadi di koridor sepi. " ucap Hara heran.

"Kau kan tahu mingyu punya banyak paparazzi yang tahu dia dimana sedang apa atau apapun. " jawab Shasa meyakinkan. Hara hanya membentuk bibir nya dengan huruf 'o' mengangguk dan duduk di kursinya.

Di dalam kelas 2-3 Hara memang satu kelas dengan Mingyu tapi mereka tidak pernah berbicara ataupun berjumpa. Hara cukup pendiam di kelas nya jadi hampir setengah murid di kelasnya bisa saja dia tidak kenal. Dia mengenal Mingyu karena dia populer dan dia sepupu dari sahabatnya.

"Ya. Ponsel ku. Ponsel ku di mana? " tanya Hara mencari cari di tas, laci dan saku nya. Mingyu masuk ke kelas nya dan menghampiri Hara. Semua mata langsung tertuju pada mereka.