Kill Or Be Killed

Kill Or Be Killed 06

Mine PoV

Apa-apaan pertunjukan satu ini !? Kenapa... Kakakku yang aku sayangi harus mati di depan mataku !?

Biar aku jelaskan. Di dunia asliku, semua keluarga dari murid dan guru disini berada di Osaka Castle Nishinomaru Garden. Mereka sangat menikmatinya dan tiba-tiba meteor yang lumayan besar menghantam kastil itu dan yang lebih parah lagi, seseorang yang berada di dekat kakakku mengambil jantungnya kemudian menghilang. Aku tau siapa dia. Dia MASTER AKUNE! dia memakai tudung yang sama saat pertama kali kami bertemu dengannya.

Hanya kakakkulah yang mengerti diriku. Saat aku masih berumur lima tahun, jika saat itu dia tidak ada pasti aku akan dihanyutkan di sungai. Dan saat setelah penikahannya dia menyuruhku tinggal di rumahnya, alasannya dia tidak tega aku selalu dipukul setiap hari.

Amarahku tidak dapat lagi kutahan. Rasa dendam dan benci mulai menyelimutiku serta rasa akan membunuh menjalar ditubuhku.

Akan kubunuh kau master Akune! kubunuh kau! kununuh kau! kubunuh kau! kubuuh kau!

Aku kemudian besiap-siap lari dan meninju master Akune. Tapi, aksiku di ganggu oleh seseorang yang menahan tanganku.

Kupasang tatapan tajam kepadanya dan itu membuatku benambah amarahku karena orang yang menahanku adalah Nie.

"Jangan menahanku!" Perintahku.

"Mine, ternyata kau dapat mengaktifkan mata merahmu. Tapi, sayangnya kau belum bisa mengendalikanya," ucapnya tanpa melepaskan tanganku.

"Aku tidak mengerti maksudmu! Lepaskan tanganku dan enyalah kau dari hadapanku!" perintahku lagi.

Dia tiba-tiba mngucapkan satu mantra kemudian menyentil dahiku.

.

.

.

.

Apa yang terjadi denganku? Dan kenapa Nie memegang tanganku?

"Nie, bisa beritahu ke aku. Kenapa kau memegang tanganku dan bisakah kau lepaskannya?" Tanyaku dengan nada datar.

Dia melepaskan tangannya dari tanganku kemudian menjelaskan apa yang terjadi padaku. Aku mendengar setiap rinci ceritanya.

"Jadi, intinya. Aku dapat mengaktifkan mata merah tetapi sayangnya itu belum terkendali," Jelasku padanya dan ia hanya mengangguk.

"Seandainya aku tidak menahanmu, kau pasti akan mati karena melanggar aturan yang dibuat saat pertama kali kita bertemu dengam master Akune," ujarnya kemudian menghela nafas legah.

Kali ini, aku berterima lasih padamu, Nie. Tapi, aku tidak ingin mengucapkannua karena aku sedang malas melakukannya.

❤❤ Skip Time ❤❤

Ini adalah malam yang paling terburuk. Kau tahu? rasa ingin membunuh master akune kian hari kian bertambah. Aku ingin membunuhnya dan menginjak kepalanya dan setelah itu membakarnya bersama sampah-sampah di sekolah ku.

Segera ku betulkan posisi tidur dan kemudian memejamkan mata.

--------------------------

Pagi cerah untuk hari ini. Pagi-pagi enaknya olahraga tapi itu tidak bagiku. Bagiku itu hanyalah kegiatan yangembuang waktu saja.

Segera kuambil handuk san menuju ke kamar mandi. Tak lama kemusian, aku pun keluar sari kamar itu dan memakai pakaian.

Saat kubuka pintu, mata ekorku melihat sepucuk surat lagi menempel di dinding. Dengan malasnya aku membuka amplop itu.

.

.

.

Oh my god, sekarang apa lagi? Kemarin pertunjukan dan malam ini akan ada acara makan malam bersama? Kau membuat membuatku harua menguras tenaga master Akune.

Langlahan kakiku menuju ke sebuah aroma makanan yang sangat wangi, Yup! anda benar sekali! aku sedang menuju ke ruang makan. Aku berdiri diambang pintu. Eh? Tidak biasanya Nie awal sarapan dan dimana si Ryoto? Tumben sekali dia tidak ada disini. Ku hampiri meja itu dan duduk yang ada nasi goreng di hadapannya.

"Selamat pagi Nie," Sapaku seperti biasa.

"Hn, selamat pagi." Balasnya.

Sebelum aku ingin bertanya keberadaan Ryoto, suara agak berat yang pastinya kukenal menyapaku.

Ku arahkan pandanganku ke Ryoto orang yang menyapaku. Aku tersentak melihat penampilannya.

"Pfftt.... Hahahahahaha! Kau imut banget!"

⏩ToBeContinue⏪

Jadi bagaimana lanjutannya? Kurang panjang ya =,= ? 15+ vote baru aku lanjutin #maksa #di kroyok pake golok

Yang tidak tau apa itu Osaka Castle Nishinomaru Garden, silahlan lihat pic di atas.

Oke saya tunggu VoMmentnya (kalau ada) dan jangan sungkan2 beri saran dan kritik.