"Der,gue kayak nya tertarik sama si Nerd Boy itu haha." kata Giska sambil senyum malu-malu .
Fak
Kata gue "Gila lu Gizkanggg hahaha"
Giska sambil melirik tajam serem. "Apaan sih lu,cemburu ya?meski nerd tapi ganteng,wajahnya kaya zayn jadi nerd haha"
Gak lama setelah itu
Oh oh
Horor
Musibah besar
1,2,3..
Giska sambil ngelambain tangan kiri nya,yah dia memang kidal ke arah bangku kantin yang berada di dekat jendela dan disana ada dua cewek yang anu. "HAI"
"Hai sini lu,lama amat tumben" kata merine.Salah satu sahabat gue yang memiliki mata segaris tipis sekali,tubuh yang tidak terlalu tinggi dan rambut sepundaknya yang diurai.Dan Merin ini biasa disebut Cina Semarang.Dia biasa dipanggil merinang.Kocak.
Si Giskang jalan menuju kekursi mereka.
Giska menarik kursinya agar dia duduk. "Oi,udah dipesenin bakso gue?"
"Udah lahhhh" kata Feby atau biasa dipanggil Febang.Salah satu sahabat gue juga yang memakai kacamata tapi kagak culun,Rambut yang dikuncir kuda,Dan.. memiliki suara yang hm.
Merine tutup telinganya "IH FEBY SUARANYA LHO CEMPRENG BANGET." Nah ngerti kan
"Eh coba liat belakang kalian deh" ucap Giskang.
Merine dan feby menoleh kebelakang.
Dan"YAAMPUN DERA NGAPAIN LO KESINI HAH? BABI LU BENCI GUE SAMA LO PERGI SANA" gerutu Merine heboh sambil meluk gue, sampai sampai seluruh yang ada di kantin melihat kemeja gue. Malu. Malu. Malu.
"Katanya benci kok meluk" kata gue polos,emang,emang gue polos kok percaya deh.
Merin mencubit tangan Feby.Yang sekarang malah Feby ngelanjutin makannya. "Tai lu.Ih Feby kok responnya biasa aja sih"
"Emang ada apa sih?." Tanya Feby polos
"Bego." Ucap Giskang geregetan.
"LOH KOK ADA DERA?" Tanya Feby polos dan meluk gue sampai sulit nafas.Oksigen mana oksigen?.
Oh iya gue sampai lupa.Feby ini terkenal dengan kelemotannya.Kita ngomong sama dia aja kaya buang energi gitu.Kalau kita cerita panjang lebar dia mesti bilang "apaseh maksudnya gak paham ulangi" fak.Tapi dia itu aneh.Waktu Giska dan Merin gak paham sama ucapan gue.Cuma feby,cuma feby yang paham. Jadi gue bilang gini.
"Gue gak suka kalian,tapi gue suka kalian." Ucap gue nyantai.
"Lah gimana sih?" Tanya Giska polos.Padahal Giska ini anak yang paling pinter disekolah,dia aja juara 1 try out disekolah.Padahal juga kalau pelajaran mesti tidur atau nggak malah ngomongin guru.Sama gue.
Merin mikir "Kok gak suka tapi suka?"
Tanya gue. "Kebalikanya gak suka apa?"
"Suka" ucap mereka berdua.
Ucap gue. "Yaudah"
"Haha kita tanyain ini ke Feby pasti gak paham haha"
Terus kita ke Feby.
"Eh Feb,kalau gak suka berarti apa?" Tanya Giska menebak.
"Ya suka lah" ucapnya nyantai.
"LOH FEBY KOK LO TAU" kata kita serempak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Idiot Couple
HumorSepasang sandal eh orang ding Yang idiot.. *sebelum baca cerita ini,langsung lompat ke part terakhir ya!*