Daddy's

Part1

Aliando Pov's
Menjadi duda beranak satu?eum tak masalah,buktinya masih banyak wanita diluar sana yang mengejarku dengan air liur yang menetes dari bibirnya.AliandoEldrigoSyarief namaku,diumurku yang sudah berkepala 4 aku sudah dikaruniai seorang putri cantik jelita seperti barbie,ya PrillyXavieraSyarief anak semata wayangku hasil dari pernikahanku dengan istriku AmandaXavieraBramantyo,dia almh istriku yang paling aku cinta sepanjang hidupku,istriku meninggal 16 tahun yang lalu ketika ia melahirkan putri cantikku Prilly,aku sangat mencintainya,bahkan aku berjanji takkan aku menikah lagi dengan wanita manapun,karna hatiku sudah terpatri dengan hatinya,darahku sudah mengalir bersama darahnya didalam tubuhku,sinar hidupku redup,hatiku hancur,kehidupanku kelabu,tapi itu semua terbayar sudah dengan hadirnya barbie kecilku yang sekarang sudah beranjak menjadi seorang barbie remaja,tak terasa sudah 16 tahun silam Amanda tak menemani hari-hariku,terkadang aku merindukannya saat malam tiba apa lagi ditambah hujan,jika sudah hujan seperti itu biasanya Amanda akan membuatkanku hotchoclatte,ditambah makanan ringan dan kami akan menghabiskan malam itu dengan percintaan yang panas atau hanya sekedar bermesraan ria diatas kasur kingsize,tapi sekarang?ketika malam datang ditambah hujan aku akan menyibukkan diriku berkutat dengan kertas,pulpen,dan juga laptop kesayanganku,bahkan putriku akan merengek manja dulu jika ingin bersamaku,atau bahkan ia akan mematikan laptoku secara paksa dan melempar kertas dan juga pulpenku kesembarang arah,jika sudah begitu aku tak bisa apa-apa lagi,aku tak pernah ingin melihat putriku bersedih,karna hanya dia lah satu-satunya permata,matahari,dan juga pelangi dikehidupanku saat ini,dan karna dia lah aku bertahan hidup dengan berjuta cobaan.

Prilly Pov's
Hidup dengan kecukupan tanpa ada kata sedikitpun kekurangan,aku sangat beruntung,memiliki seorang ayah yang bisa menjadi seorang ibu juga bagiku,ya AliandoEldrigoSyarief ayah dan juga ibu bagiku,jika kalian bertanya kemana ibuku,jawabanya adalah dia sudah pulang kerumah Tuhan,dia sudah berada dipelukkan Tuhan,ibu sudah bahagia dipangkuanya ibu sudah bahagia disurga sana,ya ibuku sudah tiada 16 tahun yang lalu ketika aku baru saja menghirup udara bumi untuk pertama kalinya,ibuku meninggal saat melahirkanku,ayah selalu berkata bahwa ibuku adalah bidadari tanpa sayap,ya memang benar nyatanya ibu adalah bidadari tanpa sayap,malaikat tanpa sayap lebih tepatnya jika bagiku,bagaimana tidak,ibu rela membagi makanan,nafas,dan apa saja buatku ketika aku diperut,dan ibu rela meberi nyawanya untukku ketika aku harus terlahir dibumi,hidupku diselimuti kesedihan tak berujung aku slalu merutuki diriku dengan hal bodoh yaitu aku menganggap dirikulah penyebab ibu meninggal,ayah sudah bilang berkali-kali bahkan jika mulut ayah bisa berbusa maka busa itu sudah keluar dari mulut ayah,hmm yabegitulah aku,tetapi semenjak umurku menginjak 10 tahun aku mengerti bahwa ibu meninggal karna tuhan sayang ibu tapi tetap saja aku slalu merasa diriku lah penyebab ibu tiada,aku memang tergolong anak yang keras kepala dan manja tapi dibalik itu aku memiliki kepribadian yang halus,lembut bahkan sangat halus,aku tergolong anak sensitiv,dan rentan penyakit,buktinya aku tak bisa lelah sedikit,jika lelah aku akan mimisan atau pingsan,yak aku saja sebal dengan diriku kenapa aku terlalu lemah,aku ingin normal layaknya anak-anak lain pada umumnya.