Part 2

1K 79 12
                                    

"jam berapa..." Daeri ngeliat jam diatas kepala kasurnya, "oh, jam 6,"

Drrt drrt

Diliriknya ponselnya.

From Dino(saurus)
Makasih atas pelajaran nya semalem.
p.s: gua tambah ga ngerti. Makasih.
--lee chan. Bukan dinosaurus.

To Dino(saurus)
Masih untung gue ajarin kan, kampret
--daeri. Bukan dae.

From Dino(saurus)
Yeh yang ngajarin malah ketiduran *picture*

Daeri membuka foto yang dikirim Chan dan membelalakkan mata.

To Dino(saurus)
sialan lo moto gue semalem?

From Dino(saurus)
hhh dasar. Masa ga nyadar, si

to Dino(saurus)
awas ya lo di sekolah nanti.

Daeri menuju kamar mandi.

***

"muka lu kayak zombie," ujar Sohyun. Daeri menatap datar Sohyun.

"gue tidur jam 12 an lebih," ujar Daeri lagi. Sohyun menatap bingung.

"ngapain? Belajar?"

Daeri geleng-geleng. "ngajarin-" lah nanti kalo pada tau gua berduaan ama Chan malem-malem nyebar gosip aneh dah. "-Daehyeon."

"Daehyeon? Adek lu?" Daeri ngangguk.

"kirain, udah ayo ke kelas! Hari ini rotasi meja loh! Siapa tau kita satu meja!!" ujar Sohyun. Daeri senyum simpul lalu ngikut ke kelas

Daeri membelalakkan mata melihat papan meja baru.

Meja no.29
Kim Daeri
Lee Chan.

Kampret kampret kampret Daeri komat-kamit, berharap orangnya belom dateng-

"hai, Dae kita semeja loh!!!"

Sial.

Daeri nengok dan terpampanglah Chan lagi duduk sambil dadah-dadah ke Daeri.

Daeri masang muka asem lalu jalan ke mejanya; dideket jendela.

"mukanya asem banget, mba?" goda Chan sambil nyengir. Daeri mendelik kearahnya lalu duduk dikursinya.

"oh, iya. Berhubung meja kita deketan, boleh dong gua nyontek ke lu," Chan menunjuk Daeri sambil ngewink. Daeri muter mata. Entah berapa kali dia muter mata kalo lagi ngomong sama Chan.

"semalem udah gue ajarin, kan?" tanya Daeri sambil menopang dagu dan ngeliat kearah Chan.

"ngajarin apaan? Orang lu malah ketiduran," Chan natep males Daeri.

"ya gua ngantuk, lah! Setengah 12 masa gua malah ngajarin lu, sih? Hhh,"

"daripada gue contekin di sekolah? Mau lu?"

"contekin aja kalo bisa," tantang Daeri.

"oh, bener ya. Bisa lah! Gua mah mahir dalam contek-mencontek," ujar Chan menepuk dadanya sendiri sambil senyum bangga. Daeri mengehela nafas.

"terserah deh," ujar Daeri. Chan nyengir penuh kemenangan.

***

Sungguh sial nasib Kim Daeri, dalam pelajaran Biologi pun Daeri harus berpasangan diskusi sama Chan.

"eh, ada Daeri," ujar Chan. Daeri menatap tajam Chan.

"eh, ada gue," ujarnya lalu memalingkan wajah.

i'm annoyed ✲ l.cTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang