9

1.7K 101 4
                                    

Hyyy maaf baru muncul berhubung sekarang lagi UAS jadi lagi sibuk belajar hehe, gue apdet karena besok sekolah di liburkan entah karena apa. Aduh malah curcol wkwkw

----
Syakirah POV

Setelah kejadian kemarin Aku dan Naurah jadi lebih dekat, kemana-mana bareng alhamdulillah.

"Kir, gimana nih gue suka sama Fathan." Ucapnya padaku

"Naurah cepet-ceper istighfar gih, kamu tau hukumnya kan? Awas bisa jadi zina loh." Kataku yang membuatnya bingung

"Loh kok zina sih? Aku kan gak megang-megang, gak pandang-pandang kenapa jadi zina?" Tanyanya padaku

"Iya, jadi zina itu bukan cuma karena kamu mandang dan nyentuh tapi juga dengan kamu mikirin dia yang membuat kamu jadi terbang entah kemana -ew bahasanya haha- juga merupakan zina hati. Ingat sabda Rasulullah SAW mengenai zina?" Tanya ku.

"Nggak" jawabnya menggelengkan kepalanya sembari cengar-cengir

" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Setiap anak Adam telah ditakdirkan bagian
untuk berzina dan ini suatu yang pasti terjadi, tidak bisa tidak. Zina kedua mata adalah dengan melihat. Zina kedua telinga dengan mendengar. Zina lisan adalah dengan berbicara.
Zina tangan adalah dengan meraba (menyentuh). Zina kaki adalah dengan melangkah. Zina hati adalah dengan menginginkan dan berangan-angan. Lalu
kemaluanlah yang nanti akan membenarkan atau mengingkari yang demikian." (HR. Muslim) " jelasku

"Yah jadi aku udah dosa nih?" dia kembali bertanya wajahnya jadi murung. Haha lucu mukanya.

"Kalau soal dosa gaknya sih aku gak tau, karena Allah lah yang menilai semuanya, tapi kalau dilihat dari hadist tadi kamu udah dosa berarti" aku pun langsung meninggalkannya, bukan berarti aku sahabat yang jahat yah, tapi pengen beli minuman dulu.

***

Naurah POV

'Gimana dong mikirin dia mulu nih otak, udah dong ntar gue zina hati lagi' bisik batinnya.

'Entah mengapa sejak tragedi tabrakan ku dengan Fathan yang tak disengaja rasa itu muncul dengan tiba-tiba. Aku menyukainya. Aku merasa selalu ingin dekat dengannya. Tampan, Sholeh, Tinggi, uhhh cewek mana yang gak terpesona coba?' Bisik batinku lagi. Aku cepat-cepat beristighfar.

"Astagfirullahaladhzim! Aku belum sholat ashar, aduhhh gara gara Fathan nih"

Aku pun langsung menuju kamar mandi untuk mengambil air wudhu. Ku gelar sajadah ku dan kupakai mukena ku.

"Allahuakbar.."

3 menit

5menit

"Assalamualaikum warahmatullah.."

Ku usapkan tangan ku pada wajahku, dan mulai berdoa

"Ya Allah jika memang dia kelak jodohku jauhkan kami sekarang, biarkan kami memperbaiki diri.
Ya Allah ampuni dosa-dosa hamba karena telah memikirkan seseorang yang bukan mahramku. Ampuni hamba ya Allah. Bantulah hamba untuk menuju jalanmu yaAllah.. aamiin allahumma aamiin" itulah segenap curahan hatiku yang ingin ku curahkan pada Tuhanku Dialah Allahku.

Tak sadar sudah sejak kapan Mama di sana

"Loh Mama, sejak kapan disana?"

"Sejak kamu doa, Mama bangga loh sama kamu udah banyak berubah" ucap Mama sambil berjalan kearahku dan memelukku.

"Iya mah, alhamdulillah. Naurah gak mau stuck di kehidupan yang gak taat sama Allah, Naurah mau hijrah mah, Bantu Naurah yah ma?" Bisikku di telinga mama.

"InshaAllah sayang, mama aka selalu ada di samping Naurah." Jawabnya dengan tulus.

***

Fathan Rakaisar seorang laki-laki baru yang muncul di kehidupan Naurah dan mampu mencuri hatinya.

"Ibu, apa dosa-dosa Syakirah akan diampuni Allah? Syakirah takut ibu" Ucap Syakirah.

"Sayang ibu yakin Allah akan mengampuni dosa-dosamu, ibu yakin kalau memang kamu bener-bener mau berubah mau tobat pasti Allah mengampuni" balas ibunya dengan senyum yang tulus dan sebening air meluncur dari matanya melewati pipinya yang mulai keriput

'Ibu, kau sudah mulai menua. Maafkan semua kesalahanku. Terimakasih sudah menjadi ibu yang hebat untukku. Terima kasih ya Allah kau kirimkan malaikat tanpa sayap seperti ibu padaku' bisik batin Syakirah

"Kamu kok nangis say?" Tanya ibu Syakirah

"Eh gak kok bu, Kirah gak nangis." Balasnya sambil mengahpus airmatanya "Nih" lanjutnya menunjukkan wajahnya yang tersenyum.

¤Sahabat Hijrahku¤

Huaaaaa sumpeh bikin cerita sependek ini aja susah bangetttt:'(. Jadi hargain yahh:'). Tinggalin jejak berupa vote and comment. Ini aja udah aki usahain loh hehe. Makasih yang udah mau baca dan ninggalin jejak:D

Salam
NadyaShafira

Sahabat HijrahkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang