Kyuhyun membaringkan tubuh lemas Ryeowook di kasur besar. Kepanikkan jelas terlihat di wajah Kyuhyun tubuh Ryeowook dingin dan itu semakin membuat Kyuhyun ketakutan.
"Ryeowook, bertahanlah. Apa yang bisa aku lakukan?"
"Di...dingin" gumam Ryeowook
"Kau kedinginan?" Kyuhyun melihat tubuh Ryeowook menggigil. Bibirnya pun mulai membiru.
"Tenanglah. Kau tidak akan kedinginan lagi"
Kyuhyun merapatkan tubuhnya dengan tubuh menggigil Ryeowook. Memeluknya erat untuk menyalurkan kehangatan tubuh draiconnya. Ryeowook merespon begitu merasa hangat, ia balas mengeratkan pelukkan di tubuh Kyuhyun.
"Istirahatlah, kau hampir membuatku mati karna ketakutan" kata Kyuhyun meski tak dapat didengar Ryeowook.
Kyuhyun memeriksa dapur mencari makanan untuk Ryeowook. Daging segar bagus untuk pemulihan tenaga walaupun butuh waktu tiga sampai empat hari. Tapi itu lebih baik karna Kyuhyun tidak mungkin bercinta dengan Ryeowook hanya untuk memulihkan tenaga. Pencarian Kyuhyun sia-sia sepertinya mereka kehabisan stok daging segar. Kyuhyun tidak menemukan daging barang satu potongpun.
"Oppa, apa yang kau cari?"
Kyuhyun tersenyum melihat Seohyun didepannya. Yeoja yang selama ini menjadi penyembuh kekuatannya jika Kyuhyun kehabisan tenaga. Lama mereka tidak bertemu. Kyuhyun dapat melihat Seohyun lebih cantik sekarang.
"Daging segar. Sepertinya kita kehabisan stok" Kyuhyun menarik kursi kemudian mendudukinya.
"Yah, Yesung oppa dan kawanan akan berburu nanti malam. Apa oppa lapar? kita bisa..."
"Tidak, bukan untukku" sela Kyuhyun saat ia tahu kemana arah pembicaraan Seohyun. Ayolah, Kyuhyun tidak tertarik lagi dengan gadis ini.
"Baiklah. Tapi apa oppa tidak merindukanku?" Seohyun berdiri dibelakang Kyuhyun. Memeluk bahu tegap Kyuhyun dan mengelusnya lembut.
"Tidak" jawab Kyuhyun acuh
"Aku tahu oppa merindukanku" Seohyun kembali menggoda Kyuhyun. Mengarahkan tangan Kyuhyun untuk meremas payudaranya sendiri.
Kyuhyun menggeram. Ia tidak ada waktu untuk ini. Ia harus mencari makanan sebelum Ryeowook bangun dan kelaparan.
"Ehem..."
"Ryeowook" Kyuhyun mendorong Seohyun hingga yeoja itu tersungkur dilantai. Seohyun meringis tapi Kyuhyun mengacuhkannya.
"Oh, maaf aku mengganggu acara kalian"
"Ryeowook, tunggu" Kyuhyun mengejar Ryeowook yang pergi begitu saja. Kyuhyun khawatir dengan keadaan namja itu. Wajah Ryeowook masih pucat dan cara berjalannya pun sempoyongan.
"Ryeowook, Tunggu!" Kyuhyun mencengkram pergelangan tangan Ryeowook begitu ia dapat menggapainya.
"Lepaskan!"
"Tidak. Dengarkan penjelasanku"
"Kau tak perlu menjelaskan apapun padaku. Kau pikir aku perduli dengan hubungan kalian berdua? TIDAK" kata Ryeowook menekankan kata Tidak.
"Lalu kenapa sikapmu seperti ini?"
"Apa? Aku kesal karna kau mengejarku. Kau pikir aku cemburu? Ck, dasar"
"Jadi kau tidak cemburu?" Tanya Kyuhyun memastikan
"Tidak. Sudah hentikan pembicaraan bodoh ini. Aku mau istirahat saja" Ryeowook kembali berjalan menuju kamarnya.
Kyuhyun baru saja kembali setelah berhasil mendapatkan seekor rusa betina. Hasil buruannya itu akan ia berikan untuk Ryeowook. Tidak perduli namja itu sedang marah padanya karna yang terpenting Ryeowook harus pulih.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Empath
FanfictionCerita ini karya dari Bonnie Vanak saya mendaur ulang cerita dan merubah pemeran didalamnya. Cerita ini mengandung unsur Yaoi. bagi yang tidak suka lebih baik jangan baca. "Bagaimana rasanya di asingkan dari keluarga dan teman-teman? kesepian itu pa...