Maroon5 - Maps
"Sayang.. kamu masih inget Azof?" Tanya Billy pada icha yang baru saja keluar dari kamar mandi dikamarnya.
"Azof temen SMA kamu dulu?"
"Iyah. Malem ini dia ngadain pesta di rumahnya." Kata billy sambil menggulir-gulir layar handphone nya.
"Dalam rangka?"
Icha ikut berbaring dikasur disamping Billy. Menyandarkan kepala didada bidang kekasihnya merupakan hal yang paling ia sukai.
"Ya kumpul temen-temen lama aja" kini satu tangan billy beralih untuk mengelus rambut lembut kekasihnya.
"Jadi Kamu mau dateng?"
"Aku dapet undangannya"
"Ya udah kamu dateng aja, kamu pasti kangen kan sama temen-temen lama kamu?"
"Dateng sama kamu dong" Ucap Billy sambil menghirup aroma wangi kepala kekasihnya.
"Aku ga ada pakaian"
"Pakaian aku ada" jeda billy
"Kamu bisa pake semau kamu baju aku yang kamu suka"
Lanjut Billy, icha mendongkak kepalanya, melihat wajah gemas kekasihnya.
"Kamu bercanda??" Katanya sambil mencubit pipi kanan Billy.
"Baju kamu itu banyaknya cuman kemeja, kaos oblong, dan pasti kaos yang kamu punya bakalan kedodoran dibandan aku" Icha tertawa.
"Emang kamu mau pake baju apa? Dress? Gaun?" Tanya Billy kini membangunkan badan Icha tak lagi bersandar di dadanya.
Icha mengangguk, membayangkan jika ia memakai dress dan pergi kepesta didampingi Billy dengan menggunakan tuxedo keren membuat ujung bibirnya tertarik keatas.
"Cih, kaya cewe aja" Ucap Billy tiba-tiba menghancurkan khayalan indah Icha. Bibir Icha mengerucut. Dan memang, pada kenyatannya hidup mereka selama menjalin hubungan jauh dari kata mewah tapi mereka bahagia.
"Ye emang aku cewe, kalau aku bukan cewe kamu pasti ga mau aku cium kaya gini"
Balas Icha sambil mencium kilat bibir kekasihnya.
Billy terkekeh melihat sikap kekasihnya, kesederhanan hidupnya selama ini tak membuat kekasihnya berpaling darinya.
"Ya udah aku mau pinjem kemeja kamu aja kali yah"
Icha beranjak dari kasur yang seharian ini mereka geluti.
Membuka lemari baju milik kekasihnya lalu memilih kemeja yang cocok untuk ia pakai.
Sunggu dalam hatinya tak sedikitpun ia menyesel telah jatuh cinta pada kekasihnya yang hidup dalam kesederhanaan.
"Yang ini lumayan cocok" gumamnya setelah menemukan baju yang ia pilih, lalu mencobanya dihadapan kekasihnya sendiri.
Sementara Billy sedang memperhatikan dengan meminum minuman langsung dari botolnya.
Ujung bibirnya tertarik keatas melihat sikap lucu kekasihnya.
Vote+voment please... :(
