Part 2

373 13 0
                                    

Part 2

"Lantai 10 room 7079" kata supir ayah Anna sambil memberikan kunci kamar mereka setelah sampai di hotel yang sangat besar dan cukup terkenal di Paris.

"Hari ini kami tidak ingin kemana-kemana mungkin besok kami akan jalan-jalan jadi sekarang bapak bisa pulang" Anna berterima kasih kepada supir yang mengantar mereka dan memintanya untuk pulang dan beristirahat karena besok bapak supir itu harus mengantar mereka keliling kota Paris.

Disisi lain Niall dan Zayn terlihat memasuki sebuah hotel.

"hey bro, kenapa kau memesan royal suites? Kamar itu terlalu besar untuk kita berdua." Niall memprotes Zayn yang sedang memesan kamar hotel.

"kita butuh itu Niall. Apa kau lupa kalau besok the boys akan kesini?" Zayn menjawab tanpa memandang Niall dan melanjutkan memesan kamar. Niall tidak lagi protes dan sekarang dia sedang asik memakan burger yang tadi dia beli di Mc'D. "Ayo buruan sebelum disini ada paparazzi." Zayn menarik lengan Niall tidak peduli anak itu akan marah Zayn memang sudah muak dengan semua paparazzi yang terus-terusan mengikuti mereka. Zayn berharap liburannya kali ini bersama the boys tidak diganggu paparazzi lagi.

*********

"Liv, kamu ingat cowok yang nabrak kamu tadi tidak?" Tanya Anna sambil terus mengganti channel tv mencari siaran tv yang ia suka.

"ingat lah. Mana mungkin aku lupa cowok brengsek seperti dia."

"emm, kayaknya aku kenal mereka deh. Cowok yang tadi minta maaf juga kayak pernah aku lihat liv. Dimana yaaa?" Anna berpikir keras untuk mengingat dimana dia pernah melihat kedua cowok itu.

"udahlah Ann ngapain pikirin mereka? Mending kita tidur besok akan jadi hari paling menyenangkan." Oliv langsung menarik selimut sampai menutupi wajahnya. "Night Ann" kata oliv dari dalam selimut

"tapi aku masih penasaran Liv," Anna masih saja penasaran dengan Zayn dan Niall. "yasudah lah. Night Liv tapi besok kita harus mencari tahu siapa mereka" Anna pun menarik selimut, mematikan tv dan lampu disampingnya membiarkan kamar hotel mereka gelap gulita.

Sejujurnya oliv belum tidur hingga pukul 2 pagi entah apa yang mengganggu pikirannya munkin niall atau mungkin pria yang tadi menabraknya. Oliv capek dan akhirnya tertidur.

Entah kenapa jam 6 pagi oliv sudah bangun padahal kalau di London dia selalu bangun siang tidak pernah bisa bangun pagi kecuali dipaksa bangun untuk ke sekolah.

Oliv berencana ingin ke bawah sekedar jalan-jalan karena hotel yang mereka tinggali ini mempunyai taman yang cukup luas. Cukup untuk jalan pagi sebentar. Oliv segera mencuci muka, dan menggosok gigi kemudian menarik semua rambut ikalnya yang panjang dan berwarna coklat itu kebelakang menjadi satu kunciran. Oliv mengenakan t-shirt berwarna pink dan celana pendek berwarna senada pula padahal hari ini di kota Paris mulai turun salju tapi oliv tidak peduli dan lagsung keluar kamar menuju ke arah lift. Saat sampai di taman, tamannya cukup sepi hanya ada beberapa orang yang sedang asik berjalan-jalan dan seorang laki-laki muda memakai t-shirt hitam dan celana panjang abu-abu duduk disalah satu bangku taman sambil mendengarkan music melalui mp3 miliknya.'dia terlihat sangat tampan' oliv berbicara dalam hatinya

"ah sial, nggak ada tempat duduk lagi kalau jalan-jalan entah kenapa jadi nggak mood." Oliv bicara sendiri seperti orang gila. Ditaman itu semua tempat duduk sudah diduduki hanya tertinggal satu tempat disamping laki-laki yang tadi. Dengan terpaksa oliv langsung duduk disamping laki-laki yang dibilangnya tampan tadi "mungkin dia nggak keberatan kalo aku duduk disini lagian dia kan nggak bisa denger sama nggak bisa ngeliat haha." Oliv lagi-lagi berbicara sendiri sabil membuka koleksi komik yang dia download diiPhonenya dan mulai membaca.

UnexpectedWhere stories live. Discover now