ARGH!

201 21 3
                                    

Disekolah, hari ini Gab enggak masuk. Badan dia agak anget gitu. Huft! Bad memarkirkan motor matic nya dipelataran parkir sekolah.

Bad masih diam dimotor. Semoga gak ketemu tuh bajingan! Dengan mood yang kurang bagus Bad menuju kelasnya. Dan.. Ditambah unmood ketika Bad melihat Cat. Cih jadi juga tuh anak pindah kesini! Nice. Makin sering berantem dah gue!.

Tanpa memperdulikan lingkungan sekitar, Bad melempar tas nya asal dan keluar kelas.

Oke thank you. Sekarang Fadel nyamperin gue!. Dengan wajah malas Bad membalikan tubuhnya dan berniat untuk kembali kekelas.

"BAD TUNGGU!"

"BAD PLIS"

Dengan malas Bad menengok ke Fadel.

"APA?!"

"Gue mau minta maaf"

"Iya iya.. Udah sana!"

"Jadi lo ngusir gue?"

"Bacot lo ah!"

Bad tidak menggubris Fadel. Dan benar-benar masuk ke kelas.

"Bad" panggil Andisa yang kini menjadi teman sebangku Bad.

"Hah?"

"Kusut amat lo"

Bukannya menjawab Bad malah menenggelamkan wajahnya dimeja.

Dengan tergesa-gesa Rozi menghampiri meja Bad.

"BAD BAD BAD BADDDD.."

"Dia lagi unmood Zi" jawab Disa

"BODO AH! BADD ITU SODARA LO KENAPA DISINI???"

Bad masih tidak menanggapi. Dengan hati yang masih panik, Rozi menangkup wajah Bad.

"Ihh Rozi gua ngantukk" ucap Bad dengan nada bicara seperti orang bangun tidur

"Badd itu sodaraa looo!!!"

"Yaudah ish! Emang kenapa si? Lo bukannya deket sama dia?"

"Awalnya sih iya, tapi yang pas kesini-sini gue ngejauh dari dia. Abis dia manja gitu"

"Baru tau lo?!"

"Badd gimana nih. Ntar gua gak bisa deket-deket lo lagi dong"

"Plis deh Zi! Lo kayak bocah yang gak boleh maen sama emak tau gak. Yaa tinggal omelin aja si sodaranya Bad" ucap Disa yang mulai sewot

"Yeee.. Sewot amat si lo"

"Udahh ahh.. Balik sana kekelas lo" ucap Bad yang mulai malas

***

Bel masuk sudah berbunyi. Semua aktivitas yang berada diluar kelas teralih dengan aktivitas yang berada didalam kelas.

"Baik anak-anak.."

Ucap Pak Handri, Bad masih dalam posisinya. Bad baru membenarkan posisi duduknya ketika Disa menyikut Bad. Tidak perlu tanya kenapa, dihadapan Bad dan teman kelas lainnya, berdiri seorang wanita yang dibawa oleh Pak Handri. Kelas sangat hening. Semua perhatian tertuju pada anak baru itu.

"CK! bitch!"

Disa melotot kearah Bad yang sangat santai mengucapkan kata itu dengan tampang santainya Bad kembali menenggelamkan kepalanya.

"Maaf Badriel, tadi kamu bicara apa?" ucap Pak Handri, sontak Bad membetulkan posisi duduknya

"Nggak papa. Saya lagi ngomong sama Disa"

I'AM BADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang