his (perfect) ex. ugh.

503 23 0
                                    

Shansha pov.

"DAREEEELLL!!" Ugh, ni suami gue kenapa kebo banget coba.

"Duh sha, aku ngantuk" ucapnya sambil menarik selimut yang sudah kulipat.

"Ish, temenin aku sebentar kemall. Udah pada abis tau, kamu mau gak makan?!" Ucapku.

"Duh 5 menit deh"

"5 menit buat kamu itu 1 jam darel! Cepet, aku tunggu 15 menit lagi, kalo kamu belom siap juga aku sirem!"

"Emang aku taneman apa disirem sirem" ugh, gemes banget sih ngedumel dumel begitu.

"Ugh suamikuuu, cu anet sih. Cium dulu sini" ucapku sambil mengecup bibirnya sekilas.

"Apaan, itu mah cuma kecupan, bukan ciuman" ucapnya.

"Yeee, mandi aja dulu!" Ucapku.

Entah, aku merasa ada 2 shansha dalam tubuhku. Aku ngerasa punya 2 sifat, yang pertama sifat bijak dan anggun yang selalu aku tampilin pas lagi sama sahabat sahabat, dan aku juga bisa jadi shansha yang childish, galak, penuntut, cuma sama darel.

Entah, darel benar benar berpengaruh dalam hidupku.

"Tuhkan, orang udah siap, eh dianya malah bengong" ucapnya darel.

Duh, garela bawa darel kemall begini nih. Ganteng bat mamen, ya walaupun cuma pake kemeja biru dongker sama jeans sih.

"Ya hayuk!" Ucapku sambil menyeretnya keluar.

Seandainya kamu muat dikantong aku rel.

"Emang kamu mau belanja apa sih?" Ucap darel sambil mendorong troli.

"Ya ituu, kayak sabun, shampo, odol, ayam, ah banyak" ucapku.

"Oh, buat diapart ya" DARI TADIKAN UDAH GUE BILANG.

"Ish, kalo punya kuping tuh dipakee!" Ucapku sambil menjewer telinganya.

Ngejewer dia tuh mesti pake tenaga ekstra, soalnya dia tinggi banget breh, berasa kakak adek, bukan suami istri.

"Romeo?" Ucap seorang perempuan cantik nan tinggi, sambil menepuk pundak darel.

Romeo eh? Nama tengahnya darel? Atau..

"A-alysa?" Alysa? Kayak pernah denger, dan kenapa darel mesti gugup kek ketemu presiden?

"I miss you so bad, romeo" ucap alysa, alysa itu sambil memeluk darel.

Suami gue kampret! Cantik cantik tukang tikung, cih, rendahan.

"Hey, kamu siapa? Sepupunya romeo ya?" SEPUPU?! WAT DE FAJ?!

Main main sebentar boleh lah ya.

"Eh iya, aku sepupunya kak romeo" ucapku.

"Aku alysa, calon kakak ipar kamu, aku kayak pernah liat kamu deh" Ucapnya dengan muka dempulnya.

Calon kakak ipar eh? Yaiyalah lo pernah liat gue, jelas jelas gue designer yang udah mendunia. Kzl.

"Stop. Lysa, kenalin, dia shansha aquaira geotha. Dia istri aku" ucap darel sambil menggandeng tanganku.

"Hah? Kok? Kamu boong ya? Orang tadi dia bilang, dia sepupu kamu, dan gakmungkin kamu bisa berpaling dari aku romeo. Kamu cinta mati kan sama aku? Iyakan?!" Ucap wanita gila itu dengan sedikit teriak.

Ugh dasar caper.

"Eh tolol. Kalo suami gue cinta mati sama lo, gak akan berpaling dari lo, gakmungkin sekarang dia ada disamping gue, mikir dong. Yee dempul lo" ketusku.

our love story.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang