Masalah datang (lagi)

6.2K 309 7
                                    

Hari telah berganti, acara holiday ngecamp pun akan di mulai. Dirga, Diazz, Tina dan yang lainnya mempersiapkan segala keperluannya.

Mereka berkumpul di stasiun.

Pesanan tiket sudah di pesan kemarin. Dirga sudah siap dan berangkat dari rumahnya di antar oleh Papa nya.

"Jaga kesehatan disana ya Dirga" Papa Dirga memberi saran untuk selalu jaga kesehatan.

"Iya, Pa. Selalu. Ini udah sampai Dirga pamit berangkat ya, Pa"

"Iya hati-hati"

Dirga menghampiri teman-temannya yang sudah duduk di ruang tunggu kereta api.

"Halo bro, ini tinggal nungguin lu doang"

"Sorry gue telat" jawab Dirga dengan membawa tas yang ia gendong.

Dirga duduk dan mendengarkan music menggunakan earphone, sedangkan yang lain asik ngobrol satu sama lain.

"Hai teman-teman, maaf saya dan Marsa baru saja datang"

"No problem"

Dirga kaget ketika ia melihat sosok perempuan yang ia anggap aneh tapi mengaguminya. Dirga bingung dan heran karena Marsa ikut camping bareng Zunet.

Hati Dirga terasa tertusuk, ya walaupun bukan siapa-siapanya

Dirga merasa bahwa Marsa yang membuatnya menjadi seperti ini.

"Ciyee Zunet bawa ceweknya, cantik banget dehhh kamu Marsa" pujian Tina kepada Marsa membuat anak-anak yang lain juga terkejut.

"Makasih kak Tina, kak Tina lebih cantik kok" ucapan Marsa membuat Dirga semakin kesal karena mendengar suara Marsa yang lucu ngegemesin.

"Kok dia ngikut? Gue sengaja ikut biar bisa bahagia dan bisa ngelupain Marsa, tapi dianya malah ikut" batin Dirga kesal dan berpura pura tidak mendengar obrolan mereka.

Kereta api sudah datang, seluruh penumpang berhamburan dan berusaha masuk ke dalam kereta tersebut.

Diazz, Tina, Dirga menempati duduk berempat dan sisa satu. Sedangkan Zunet sudah mendapatkan tempat namun Marsa belum dapat.

Si Zunet bukannya nyariin tempat buat pacarnya malah nyari tempat sendiri.

"Aku dimana kak Zunet?" Tanya Marsa yang takut tidak mendapatkan tempat.

"Kamu di tempat Dirga, Diazz aja sayang, mereka kan cewek semua"

"Baiklah" pasrah Marsa

Marsa pun menghampiri kursi sebelah.

"Kak, ini masih kosong? Boleh aku tempatin gak?"

"Boleh kok Marsa, daripada kaga dapet tempat" jawab Marsa dengan antusias.

Marsa duduk sejajar dengan Tina, dia berhadapan dengan Dirga. Tapi Dirga tidak menghiraukan kehadiran Marsa.

Tina mengajak Marsa ngobrol..

"Marsa, lo udah lama ya sama Zunet? berapa bulan??"

"Lumayan, sekitar 4 bulan kak"

"Zunet itu setia kok, jadi lo gausah kawatir"

"Iya kak, semoga"

Perjalanan yang cukup lama, mereka tertidur pulas...

Tak terasa perjalanan sudah berakhir dan sudah sampai.

Mereka langsung menuruni kereta api dan menaiki travel ke arah camping.

Tempat camping tersebut sudah menyediakan fasilitas yang cukup bagus.

Cinta dan Benci (GxG) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang