Ada yang Beda

52 2 0
                                    

   Sebenarnya kasian juga melihat keadaan dia yang seperti itu.. Spertinya dia sedang sedih. Terlihat dari raut wajah dia yang murung juga mata dia yang sembab.

  Tapi menyenangkan bisa mengerjai dia seperti itu.. Karna dia sudah sangat membuatku kesal hari ini.. Baru dia orang yang berani menjawab diriku dengan santainya dan tanpa penyesesalan. Apa dia tidak mengenalku.. Aku adalah Abyan Rejandara siapa yang tidak mengenalku pengusaha muda yang sangat sukses tampan populer di kalangan wanita.. Tapi dia wanita itu benar - benar tidak memiliki sopan santun sekali..

" tok tok tok"

" silahkan masuk"

" maaf pak menggangu,,dokumen kerja sama dengan Hotel Ciel sudah datang,, apa bapak ingin melihatnya"

" tidak besok saja saya akan memeriksanya"

" baiklah pak.. Ada yang bisa saya bantu lagi pak"

" ohh tidak perlu kau boleh pergi"
Dia adalah asistenku finona kerja dia sangat baik diaa " cekrekk"

" ada apa lagi finona kau boleh pul..Mamah"
  Untuk apa mamah kemari tidak seperti biasanya dia kemari. Tapi ada yang aneh pada wajahnya ada apa dengannya..

" apa mamah baik* saja" tanyaku pada mamah tapi hanya di balas dengan tatapan mematikan darinya

" apa aku terlihat baik baik saja"

" apaa..? Ohh maksudku yaa ada yang aneh sepertinya. Mamah menginginkan sesuatu sebutkan saja aku akan menelfon fiona da..."

" abyaaannn.." belum sempat aku menyelesaikan kalimatku tiba* mamah berteriak padaku

" kau pikir mamah hanya membutuhkan itu,,mamah memiliki banyak di rumahh.."

" lalu apa sebenarnya yang mengganggu mamah sebenarnya,,dan duduk dulu disini.."

" mamah sangat membenci teman* mamah" keluh mamah padaku

" teman mamah,,berarti mereka wanita maaf mah Abyan gak bisa bantu kalau urusan wanita"

" Abyann ini semua karnamu"

" apa maksud mamah,apa yang aku lakukan"

" karna kamu mamah di permalukan tadi saat arisan"

" apa yang abyan lakukan mahh"

" karnaa kamu belum memiliki pasangan.. Di usiamu yang sudah sangat tua ini tapi kamu belum menikah juga". Lagi lagi urusan pasangan kapan sihh mamah berhenti mengurusiku

" mahh aku masih 26 tahun aku belum tua tu.."

" belum tua kamu bilang kamu itu sudah cukup tua,..semua teman* mamah pada membanggakan menantu mereka masing*. Menantunya beginilah, menantunya begitulah,, cucunya begini lah begitulah.."  hehh mamah mulai lagi

" mamah malu abyan,,masa anak mamah yang pengusaha sukses katanya masa belum nikah juga."

" okk mahh cukupp,,jadi sekarang mamah mau ap.."

" mamah mau menantu,,cariin mamah menantu abyan"

" mahh istri itu gak mudah nyarinya abyan harus.."

" kalo kamu gak bisa nyari sendiri mamah yang bakalan nyariin"

" mahh gak bisa gitu dong abyan kan.."

" mamah kasihh kamu waktu 1 bulan,, kalo kamu gak bisa kamu harus nikah sama pilihan mamah titik"

" taapi mahh ini istri bukan nyari mai.."

" tidak ada tapi tapian abyan"
  Setelah berbicara seperti itu mamah langsung pergi tanpa menoleh kebelakang lagi. Ampunn dehh harus ngapain guee pacar aj gak punya nyari istri mamahh urusan kantor aj udahh pising malah di tambah kaya gini lagi.

" ugghhhh akuu bisa gilaa" keluh ku prustasi..

And Abyan pov
-------------------------------------------------------------

  Ugghhh lelahnya.. Badanku rasanya ingin patahh,, hari ini sangat melelahkan sekali. Kepala ku juga sangat berat sekali aku butuh mandi untuk merilekskan badanku..
  
"Treet treeet treet" telfonku seperti ada yang menelfon.. Ohh ternyata lintang

" iyaa tang ada apa"

" raa elo okee" tanya lintang

" ohh aku oke kok tang,,gue gakpp"

" aku khawatir banget sama elo,,.kamu langsung lari begitu aj ke toilet berjam- jam lagi. Setelah aku cari lagi kamu udah pulang,,bayangin gak sihh guee khawatir banget sama elo" jelas lintang padaku

" maaf yaa tang,,gue langsung pulang tadi gue juga gak kepikiran buat kasi tau elo.. Maaf banget yaa gue udah buat elo khawatir"

" iyaa dehh gakpapa,,tapi sekarang elo yakin baik baik aja kan?"

" iyaa guee oke kok"

" yaa udahh kalo ada sesuatu elo bilang aja ke gue jangan sungkan yaa"

" ok tang makasihh yaa sekali lagi"

" ya udahh selamat istirahat yaa bye"

  Huhhh berat banget kepala gue,,aku butuhh mandi supaya kepalaku baikan..

Huhhh seger banget habis mandi...
Tiba tiba aku menendang sesuatu

" bajuu ituu"
  Aku teringat lagi dengan orang setres itu. Bisa*nya dia menyuruhku untuk mencuci bajunya dia kira aku tukang laundry.. Belum lagi gayanya yang sok berkuasa ituu. Huhhh sangat menyebalkan sekali dia.

" apa yang harus ku lakukan dengan baju ini. Dia pikir dia siapa beraninya dia menyuruhku sembarangan dasar jablak"

  Dari pada mengingat tentang sii jablak sialan itu,,mending aku tidurr.. Badanku sudah sangat merintih kesakitan. Rasanya lelah sekali. Tahtaku sudah menunggu sang ratu untuk tidur.

----------------

Next part gengs
Jangan lupa vote dan commentnya

The Game Of Love And DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang