Hari ini tepat pada jam 09.00 aku akan mendengar kelulusan Rey Charter
Aku mengenakan dress mini di atas lutut berwarna hitam dan berlengan panjang terbuka sebahu
Aku mengenakan high heels yang tidak terlalu tinggi dan aku menyanggul rambut ku dan memakai make up tipis
"Saya nyatakan Rey Charter telah lulus menyandang S3"ujar seorang dosen dengan tegas
Rey pun tersenyum bangga dan mendapat piagam dari pihak University Of Oxford
Rey turun dari panggung dan langsung berhambur ke pelukan ara
"Sayang aku udah lulus"teriak rey di telinga ara dan menambah keeratan pelukan rey terhadap ara
Ara pun terbatuk batuk
"Sorry sayang"ujar rey sambil melepas pelukannya
"Kita ke Cafetaria ya soal nya ada surprise buat kamu"ujar rey menarik tangan ara lembut ke arah mobil sport nya
"Loh kok kamu yang ngasih aku surprise sih? Kan seharus nya aku yang ngasih kamu surprise sayang"ujar ara yang sudah ada di dalam mobil
"Udah ah jangan berisik ikutin aja apa kata aku"ujar rey dan mengelus pipi ara lembut
Ara memanyunkan bibir nya yang membuat rey gemas
"Gak usah manyun gitu ngundang nafsu aja kamu"ujar rey sambil menyapu bibir ara kasar
Seketika ara memukul tangan ara agak kencang
"Ih rey lipstick akuuuu"teriak ara sambil mengambil lipstick lagi dan memoles nya
"Kamu sih"ujar rey
"Kok aku? Kamu tuh yang omes! Belum nikah aja kamu omes nya udah gini banget apalagi udah nikah mati deh aku"ujar ara menepuk jidat nya
"Gak bakalan mati kok sayang cuman 10 ronde aja"ujar rey sambil mengerlingkan mata nya pada ara
Ara bergidik ngeri
"Oke udah sampai"ujar rey sambil membuka kan pintu mobil buat ara
Tapi ara diam saja dan masih melongo ke arah tempat rey duduk tadi
"Sayang kamu mau sampai kapan di situ terus"ujar rey sambil menarik ara dari dalam mobil
"Eh...ah...iya sorry rey"ujar ara sambil menggaruk garuk tengkuk nya yang tidak gatal
"Tutup mata nya ya"ujar rey seraya mengikat penutup mata itu pada mata ara
Di dalam kafe rey langsung menduduk kan tempat yang sudah di sedia kan rey
"Oke buka mata"ujar rey
1...2...3
"Happy birthday"teriak seisi kafe
Ara terkejut dan langsung membekap mulut nya
Di sana ada mama dan papa ara yang entah kapan datang dari London
"Kamu suka honey?"tanya rey sambil mengelus pundak ara
Ara mengangguk
"Apa kamu di balik semua ini?"tanya ara dengan sungai yang masih mengalir di mata nya
"Yups... Tapi jangan nangis lagi dong! Don't cry again my sweety heart"ujar rey sambil mencium kening ara dengan tulus
Papa dan mama ara menghampiri ara dan rey
"Sayanggg"teriak mama ara sambil merentangkan kedua tangannya
"Mamamamaa"teriak ara dan merentang kan tangan nya juga
Jadilah mama dan anak seperti teletabis
Berpelukan({})
Rey memulai drama nya
"Papaaaaa"teriak rey sambil merentangkan tangan nya
Papa nya ara diam saja sambil memutar bola matanya
"Acting kamu kurang bagus rey sayang"ujar ara sambil menepuk nepuk pundak rey
Ara langsung berhambur ke pelukan papa nya
"Pa aku kangen"ujar ara manja
"Dasar manja"desis rey
Tanpa rey sadari air mata nya mengalir dengan deras nya sambil menatap sepatu nya
Papa ara melepaskan pelukan ara dan menghampiri rey
"Sini rey"ujar papa ara sambil merentang kan tangan nya
Rey langsung berhambur ke pelukan papa ara
"Kamu gak boleh sedih rey kasihan papa dan mama kamu di sana"ujar papa ara sambil mengelus punggung rey
Ara dan mama nya menghampiri papa dan rey dan memeluk mereka berdua
"Ara sayang kalian semua"ujar ara sambil tersenyum
Rey melepaskan pelukan nya dari papa mama dan ara
Rey menatap ara dalam
Rey mengeluar kan kotak beludru berwarna merah
"Will you merry me?"tanya rey sambil membuka kotak beludru merah yang ada di tangan rey
Ara menggeleng
Papa dan mama nya bingung
Mama menyikut lengan papa
"Pa kenapa ara tak menerima lamaran rey?"bisik mama
Papa hanya menggidik kan bahu
"Tunggu 1 tahun lagi rey"ujar ara sambil menutup kembali kotak cincin berlian itu
"Nak kamu memang bijaksana"ujar mama tersenyum bangga
Rey memeluk ara
"Tapi kamu janji gak akan ninggalin aku kan"ujar rey
"Seharus nya aku yang ngomong gitu rey"ujar ara
"Kita pulang yuk?"tanya rey sambil menatap papa mama dan ara bergantian
"Mama dan papa langsung pulang ke london perusahaan gak ada yang handle"ujar papa
Ara sedih
"Kok gitu sih pa"ujar ara sambil memanyunkan bibir nya
"Yaudah papa dan mama naik jet pribadi mama dan papa rey aja ya pa ma?"tanya rey
Papa dan mama ara hanya mengangguk
Rey dan ara sudah sampai di rumah dan menghempas kan tubuh mereka ke sofa
"Mama udah sampai mana ya rey?"tanya ara sambil menatap rey
"Baru juga 30 menit yang lalu papa dan mama lepas landas kok kamu udah kangen aja sih"ujar rey yang menaruhkan kepala nya di atas paha ara
"Hem"gumam ara
"Ra?"panggil rey
"Apa"ujar ara menatap mata rey lurus
"You look so beautiful"ujar rey sambil membelai mesra pipi ara
"Thanks kamu juga terlihat tampan. Oh iya makasih ya sayang kamu udah merayakan ultah aku yang ke 22 tahun"ujar ara mencium kening rey sekilas
"Ehm beda kita cuman 1 tahun ya?"tanya rey
"Iya bego"jawab ara sambil mencubit hidung rey
"Berenang yuk"ajak rey
"Udah sore rey udah jam 04.00 sore"ujar ara
"Ya gak papa lah oon gak panas"ujar rey sambil berlari ke taman belakang
Ara menaiki anak tangga dan menuju kamar nya
Ara mengganti baju nya dengan bikini
Ya,bikini yang sangat seksi
Bikini yang ara pakai berwarna hijau tosca yang membuat ara lebih seksi
Ara menuruni anak tangga dengan kimono dan menuju kolam berenang
Di sana ara sudah melihat rey yang sudah berenang bolak balik
Ara segera menanggalkan kimono nya dan berlari untuk menyebur
Tapi ara mengurungkan niat nya ketika ara melihat rey menatap nya dengan tatapan mesum
"Apa sih bego lo ngeliatin gue gitu banget"ujar ara langsung nyebur
Dengan cepat rey menarik tangan ara dan langsung mendorong ara ke dinding kolam
"You look so sexy baby"ujar rey dengan nada yang menggoda
Wajah rey mendekat dan cups
1 ciuman sekilas mendarat di bibir ara
Rey langsung berenang dan menjauhi ara
Ara langsung menyusul rey
Bersambung
Author makin males nih ngelanjutin cerita nya gara gara vite nya dikit
Gak asyik nih
Author ngambek
Author mau off panjang
Author sedih😿😿😿😿😿😿
