7

1K 32 0
                                    

Ara keluar apartemen dan dia tidak lupa mengunci pintu apartemen nya rapat rapat
Ketika ara ingin pergi tiba tiba i phone nya berdering
*kring...kring...kring*
Tapi dia bingung kenapa i phone nya tidak ada di dalam tas nya

Ara pun membuka pintu apartemen nya kembali
Ya benar i phone ara berada di atas nakas masih tercolok charger
Dengan segera ara mencabut nya dan mengunci kembali apartemen nya
Ara masih di depan apartemen karena ara ingin melihat siapa yang menelfon nya barusan

Kak rey
Ya yang menelfon nya kak rey 3 panggilan tak terjawab
Ketika ara ingin menekan tombol dial tiba tiba rey sudah menelfonnya balik
"Ada apa sih?"batin ara

Ara pun menekan tombol hijau yang terpampang di i phone ara
"Iya halo kak?"ujar ara
"Kamu di mana ra?"tanya rey
"Di depan pintu apartemen mau pergi kuliah kak"ujar ara
"Yaudah kakak nunggu depan ada yang mau kakak omongin"ujar kak rey

Ara pun mematikan i phone nya secara sepihak dan keluar
Ternyata di sana sudah ada kak rey dengan kaos hitam dan celana jeans warna biru ke putihan dan di sertai robekan yang tidak jelas sambil menyandang tas ransel berwarna hitam

"Hai kak"sapa ara
"Hai kita ke rumah dulu ya ella mau ketemu kamu"ujar rey
"Oke kak"ujar ara sambil membulat kan tangan nya 👌
Rey dan ara masuk ke mobil sedan warna biru muda dan melaju dengan cepat ke arah rumah rey dan ella

Rey dan ara sudah sampai di rumah rey dan ella
Dengan cepat rey dan ella turun dari mobil dan masuk ke dapam rumah
Di sana sudah ada beberapa dokter dengan wajah yang sedih
"Ada apa ini?"tanya rey dengan panik
Beberapa dokter itu hanya menggeleng pelan
Dan rey berlari ke kamar ella dan ara menyusul nya
"Kak rey hati hati nanti jatuh"teriak ara sambil mengejar rey
Tapi rey tak menggubris teriakan ara

Sesampai nya di kamar ella rey mendapati ella terridur pulas
Dan tak lama kemudian ara sampai di kamar ella
Ara melihat rey duduk di tepi ranjang sambil mengelus rambut ella
"Ella sayang bangun kakak udah bawa in ara buat kamu"ujar rey dengan air mata yang jatuh ke tangan ella yang di genggam rey
"Kak rey"lirih ella

"Ya sayang kamu mau apa?"tanya rey
"Ara"lirih ella
Ara yang mendengar nama nya di panggil langsung duduk di dekat ella
"Ella kamu kenapa? Kamu harus sembuh!"ujar ara menyemangati ella
Tapi itu semua sia sia
"Ara aku boleh minta tolong?"tanya ella pada ara
"Boleh lah masak gak boleh buat sahabat tersayang aku"ujar ara seraya mencubit pipi ella gemas

Pipi nya sudah tidak tembem lagi
Pipi nya kurus
Ella menggenggam tangan ara dan tangan rey
"Ara jagain kakak rey ya"lirih ella dan menatap sendu ara
Ara bingung ara memberi tatapan bingun kepada ella
"Aku harus pergi untuk selamanya"ujar ella pelan
Tiba tiba mata ara tertuju pada rey
Terlihat rey sedang menangis dalam diam
"Kak rey"lirih ella
"Ya sayang"ujar rey dengan senyum yang di buat buat
"Jagain ara"ujar ella pelan hampir tak terdengar
Seketika tangan ella yang memegang tangan ara dan rey jatuh dia atas perut nya

Ara tersentak dan langsung menangis sejadi jadi nya
Begitu pun dengan rey
Ara sangat kehilangan karena beru 2 hari dia bersama ella tapi dia harus kehilangan ella
"Kamu jahat ella kamu meminta aku ke sini hanya untuk mengucap kan selamt tinggal aku sayang sama kamu ella bangun"ujar ara menangis sambil mengguncang guncang tubuh ella
Rey melihat itu langsung beralih ke sebelah ara dan memeluk ara erat ara membalas pelukan rey

"Kak...hiks...hiks...ella kak"ujar ara segugukan
"Sabar ya ara aku juga kehilangan ella"ujar rey sambil menatap wajah ella yang sudah tertidur pulas untuk selamanya
Tapi tiba tiba terukir senyum di bibir pucat ella
Rey membalas senyuman itu
Rey membawa ara keluar menuju ruangan keluarga
"Bi inah urus semua nya ya"ujar rey sambil memijat pelipis nya
"Baik den"ujar bi inah

Kulhu di laksanakan selama 7 hari
Setelah selesai semua nya menjadi hampa
Hidup rey sangat sangat hampa
Mengetahui hal itu ara memilih tinggal bersama rey
Toh mama dan papa ara menyetujui kok

Ara masih di apartemen ara membereskan baju baju nya ke koper
Setelah beres ara mandi setelah mandi ara memakai dress diatas lutut dengan lengan sebahu berwarna peach dengan rambut di gerai tapi bawah nya di curly terus make up natural dan parfume paris
Tak lupa tas sandang bergambar kan kepala doraemon dipakai nya

Ara menggeret koper nya keluar dan tampak di luar sudaha da rey yeng menunggu nya sedari tadi
Ara menatap rey dari kejauhan
"Kasihan kamu kak"batin ara

Bersambung...
Thanks readers udah baca...
Vote juga dongzzzz...
C.U

London Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang