Officially Loving You

Officially Loving You / A Piece of Hope

Cast :

Choi Seungcheol
Yoon Junghan
Jang Doyoon
Jeon Wonwoo
Kim Mingyu
Hong Jisoo

Cast will be added continuously

Warn : boyxboy

Jika ada kesamaan latar dan cerita dengan cerita lain mohon maaf.

Setelah mengalami beberapa hari pergalauan akhirnya... diputuskan startnya di mana.

Enjoy ^_^

Prev Part

"Baiklah....tiga hari lagi kita berangkat. Sebenarnya aku sudah mengurus semua keperluan kita berangkat. Hanya tinggal membeli tiket. Tiga hari lagi. Kita akan berangkat tiga hari lagi," putus Jisoo.

"Arraseo...tiga hari lagi....," Junghan menjawab.

'Tiga hari lagi....tiga hari dan setelah itu selamat tinggal Choi Seungcheol' batin Junghan.

A Piece Of Hope

Sudah seharian ini Junghan tidak pergi ke cafe. Ia tidak ingin bertemu dengan Seungcheol. Masih terngiang rancauan Seungcheol kemarin.

Jisoo sebenarnya tidak ingin ikut campur dengan masalah Junghan namun ia harus tahu. Jika Junghan begini terus ia khawatir kesehatan Junghan akan menurun.

Jisoo menghampiri Junghan yang sedang duduk termenung di kamarnya.

"Han~ah... kau sedang apa?" Tanya Jisoo yang tentu saja membuat Junghan terkejut karena ia tidak mendengar Jisoo masuk ke kamar.

"Jisoo~ya.... aniya... hanya duduk saja. Wae?" Elak Junghan.

"Hmmm yakin? Apa tidak ada yang ingin kau ceritakan padaku?" Pancing Jisoo.

Junghan terdiam. Ia berpikir sejenak. Ia ingin mengeluarkan semua apa yang ada di pikirannya. Apa ia sebaiknya bercerita pada Jisoo? Tapi bagaimana jika Jisoo marah dan Jisoo pasti memukul Seungcheol lagi.

Junghan menghela nafasnya. Benar..sebaiknya ia bercerita. Untuk bagaimaba reaksi Jisoo nanti ia berharap bisa menenangkan Jisoo nanti.

"Jisoo~ya... kau pernah dengar cinta pertama tidak bisa dilupakan?" Tanya Junghan.

"Hmmm wae.... sepertinya begitu..."jawab Jisoo sekenanya. Ia belum bisa berkomentar apapun.

"Kemarin aku ke apartemen Seungcheol. Dia sakit. Aku ingin merawatnya. Aku memasakkan bubur dan menyiapkan obat. Tapi....."Junghan terdiam sejenak.

"Tapi.....??" Jisoo penasaran.

"Saat aku berusaha membangunkannya..ia mengigau. Ia memanggil nama Doyoon..."lanjut Junghan pelan.

Jisoo mengangguk. Ia kini tahu apa penyebab Junghan tiba - tiba setuju pergi ke Amerika.

"Jadi..menurutmu dia tidak melupakan Doyoon?" Tanya Jisoo.

"Hmmm begitulah. Setelah kupikir juga... Seungcheol tidak pernah berkata mencintaiku atau memintaku untuk menjadi kekasihnya. Aku bodoh ya..."? Junghan tertawa kecil.

"Aniya..kau tidak bodoh. Siapa bilang hyungku bodoh. Kau hanya terlalu mencintainya," jawab Jisoo.

"Aku harus bagaimana Jisoo~ya...?" Tanya Junghan.

"Kau tidak harus bagaimana. Jalani saja. Seharian kau tidak ke cafe. Kita lihat nanti apa dia mencarimu atau tidak" usul Jisoo.

'Benar juga' pikir Junghan.

"Gomawo Jisoo~ya... kau memang yang terbaik" Junghan memeluk Jisoo.

"Aku memang yang terbaik bagimu. Andai saja kau bukan kembaranku... mungkin aku akan menjadi suamimu," goda Jisoo.