1.Opening

382 99 28
                                    

Hai guys!!!
ini cerita pertama gue loh hehe, maaf yah kalo banyak penuturan kata yang ga pas dan belibet2

Semoga banyak yang baca dan votenya jangan lupa yah

SELAMAT MEMBACA😄

Author POV

hari sabtu / hari surga bagi Derik, siapa sangka? si kapten basket aka murid kebanggaan para guru ini ternyata mempunyai jiwa yang sangat pemalas.
buktinya? sudah jam 10 pagi derik masih menetap dengan posisinya membentuk bintang diatas tempat tidur. nyaman, tetapi tidak terasa nyaman lagi setelah...

"RIKO BUKAIN PINTUNYA WOY!!!" teriak seorang yang sudah tidak asing lagi bagi derik yaitu kakanya, Derin Octavo Jerg.

"PERGI LO! SEHARI AJA GA GANGGU HIDUP GUE EMANG GABISA APA?!!" bentak derik yang masih dalam keadaan setengah sadar.

"HEH KAMBING! SONGONG YE LU SEKARANG!" balas pria itu tidak mau mengalah.

"yaallah bang, ada apasih bang? gue capek tauga sih?" gerutu gerik sambil berjalan seperti zombie kearah pintu.

"papi lagi on the way balik! lo ga kangen apa? lo gak mau oleh-olehnya apa?" ucap pria itu sambil berjalan kearah tempat tidur.

"emang papi darimana sih? gue lupa hehehe" tanya derik polos.

"dari paris bodoh! udah cepet mandi terus pake baju yang bagusan dikit! jangan yang kaya gembel hahahaha" suruh lelaki dan segera lari sebelum dibunuh oleh sang adik, derik.

"gila! sabar banget gue punya abang kaya dia." gerutu gerik sebelum masuk toilet.

***************************
disini, vidna sudah duduk dengan santainya diruang keluarga sambil menunggu sang kaka, Vidno Orange Gleralt.

"yuhuuu" sapa vidno aka kakaknya vidna.

"apaansi lo no? gelay banget tauga?" ucap vidna dengan nada meledek sang kakak.

PLETAK "to the point deh, mau apa?" ucap kakanya yg sudah bisa menebak kemauan adiknya dan setelah menoyor kepala adiknya juga.

"hehe tau aja deh kamuu" bales vidna cengengesan.

"udah deh apaan?"

"jadi, gue kan jadi murid baru nih nanti di high shs (senior high school)."

"yaterus? jangan setengah-setengah kenapa sih?!" ucap vidno gak sabaran.

"just kidding, dude. jadi gue mau kita kaya ga kenal gitudeh, anggep aja kita ga sodaraan, rahasiain dulu" pinta vidna.

"gunanya apa?" tanya sang kakak.

"biar gue punya temen atau pacar atau lainnya karna diri gue apa adanya, bukan karna gue itu adek lo. kan lo kelasnya diatas gue dan lo bisa dibilang most wanted boy, gimana?" jelas vidna.

"yaudah, sampe kapan?" tanya kakanya.

"sampe cewe lo dan cowo gue cemburu dengan keromantisan kita berdua" ucap vidna dengan senyuman jail diwajahnya.

"to be honest gue gak punya cewe sih, na. tapi ada tuh cewe yg suka sama gue, jadi lo bantu gue buat nilai tuh cewe, gimana?" usul kakanya.

"DEAL!" ucap vidna dan langsung salaman dengan kakanya.

***************************

Derik dan derin sudah menunggu sang ayah dan ibu di ruang makan, semua tampak hening sebelum...

"bang, lo kalo di kampus sikapnya gimana? maksudnya sampe punya cewe setia kaya ka tiara" tanya derik kepada kakanya yang jarak umurnya berbeda 3 tahun.

ColdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang