Michelle
+
"I hate this, i wish i never existed"
S E B U L A N!
Gue tau kalau gue masih sayang sama ash, tapi hari demi hari, gue sadar kalo kata-kata yang gue setiap hari sebutin itu gak bakalan terkabul dan gak akan pernah, the universe is a lie.
Di tengah baca fanfic di WP, skype gue bunyi, *suaranya louis* well well well. Di luar, gue pingin angkat, di dalam gue kosong, gue gak tau gue harus ngomong apa sama dia. Hidup gue itu banyak orang yang susah di percaya, susah di mengertiin, susah di peduliin. akhirnya gue angkat.
"..."
dia ngehembus nafasnya dengan frustasi
"ashton, lo itu semuanya bagi gue, tapi kenapa lo harus begitu sama gue?"
"it's not like that chelle"
"ya bodo amat, lo gak peduli ya gue juga enggak peduli"
"michelle just listen!"
disitu dia suaranya mulai letih
"just-"
"no! you don't understand!" teriaknya, skype-nya putus sambungan. gue kenal sama suara itu, dan gue tau suara itu, gue langsung ngeliat dari arah jendela kamar gue yang terbuka setengahnya, and he was there, duduk di tangga depan pintu rumah, menangis sambil narik rambutnya dengan frustasi, lekas gue kebawah.
"Ashton" ucap gue, dia nggak nengok ke gue, i told him to go inside, and we kept silent in the house. Di ruang tamu kita duduk berhadapan, mata gue kekunci di mata hijaunya, but he refused to talk to me. "michelle".
"He was there"
![](https://img.wattpad.com/cover/59811004-288-k588822.jpg)
ŞİMDİ OKUDUĞUN
MICHELLE ; ash
Fanfic{ S E Q U E L - S E N Y U M } "gue cuman pingin 2 tangan yang bisa gandengan, 2 telinga yang bisa mendengar, dan 1 mulut yang bisa nyeritain."