Di bumi cendrawasih ada tembok raksasa cina
berwajah Demokrasi yang mesti kau robohkan
dia mengekang, membuntuti, membungkamDi sana ada kerikil-kerikil tajam
semakin terhambur setiap lorong jalan
yang perlu kau singkirkan dari wajah hidupmuMestinya ini kau harus melangkah
dari selangkah mengepaskan debu serbu jalanan
Merangkuli jiwa-jiwa membangkitkan roh-roh
Yang terpuruk, terbisu, terobsesi
dari arus waktu dan gelombang materialisme yang menderasLangkah nafas menghirup udara bebas
ada tersimpan bersama masa jalanan
Yang tercemar, tercecer
biarkan mati terhunus di tangan sang waktu.Tuhar
070815
AGBG
KAMU SEDANG MEMBACA
SYAIR MANUSIA TERTINDAS
PoetryPuisi lahir dari renungan Kata tercipta dari realitas Menjadi bait tersandung kalimat Untuk melawan