It's Up To Us (2)

8.9K 685 2
                                    

Ali memasuki sesi 5.
Permainanpun siap dimulai.

'Ingat! 40 penjaga 15 diantaranya bersenjata! Gunakkan otak cerdasmu untuk berfikir bagaimana caranya!'jelas Zaq pada mereka bertiga lewat earphone.

'Yaya,kami tau kami harus berhati-hati! Tapi bisa tidak jangan berucap good luck lagi!? Itu bukan menyemangati kampret! Itu malahan lu kayak nyuruh2 gue aje! Lu kira gue apaan? Coba sini tuker posisi 2 menitt aja!???'tanya Iyel kesal pada Zaq.Jordan ikut mendengus kesal dan menyetujui perkataan Iyel.

"Sudahlah jangan bertengkar! Itu menghabiskan waktu! Sisa waktu kita hanya em.."Ali pun melihat jam tangannya.

"Astaga! 4 jam lagi Li!Bagaimana bisa? Masih tertinggal 2 sesi lagi! Aduhhh,jika kita blum mengambil tritanium nya,kita bisa musnah,kalau kita yang dapat kan gedung ini yang hancur!?"ujar jordan

'Baiklah,bersiap untuk sesi 5 Ali.'ucap siapa lagi kalau bukan Zaq?

Ali menarik nafasnya dalam-dalam dan mengeluarkan nya nafasnya secara perlahan.

"Sesi 5 dimulai."

Ali dkk memasuki sesi 5.Dilihatnya bahwa penjaga bersenjata sedang mengarahkan pistolnya ke arah mereka bertiga.

"Iyel,Jordan,pada hitungan ke tiga,siap kan pistol kalian,kemudian tembak 15 penjaga bersenjata itu,Iyel 5 orang,Jordan 5 orang dan aku jga 5 orang baiklah, 1 2 3..!"

*dorr
*darrr
*jedarrr
*bukkk
*bakk
*brakk
*brukkk

Berbagai macam suara adu jotos dan juga pistol bergema memenuhi ruangan gelap ini.
Tak lama mereka beradu jotos dan sibuk berperang akhirnya mereka pun kembali menang dengan banyaknya penjaga diruangan gelap ini.Iyel dan Jordan tergeletak lemah setelah perperangan ini.

"Capek banget gue sumpah,malahan nih kaki berdarah lagi,cincin listrik gue juga rusak,akibat si item blenteng itu!"ujar Iyel kesal pada salah satu penjaga yang berkulit hitam merusak cincin listriknya.

"Sudahlah,obati kakimu itu dengan obat merah!"ujar Jordan.

"Yaya aku tau,dan jangan perintah aku! Aku bukan anakmu!"ujar Iyel kesal.

"Memangnya siapa yang ingin menjadi ibu dari anak longor sepertimu?"

"Apa katamu!???"

"Heiiii sudah cukup2!! Sekarang cari cara bagaimana untuk memasuki sesi 6!"pekik Ali dewasa.

'Ahya Li! Kali ini kode sandinya adalah suara penjaga yang menggunakan kata-kata sesi awal yang kalian gunakan untuk membuka dinding tadi.'jelas Zaq.

'Tapi mereka semua sudah mati bukan?'tanya Jordan bingung.

'Siapa bilang?'tanya Ali dengan senyum simpulnya.Ali menarik salah seorang penjaga.

"Keluarkan lah suaramu!"suruh Jordan dengan tegas.

'Let them see how big we are!
Let them know who we are!
Let them feel what it hurts!'

Ali pun meninggalkan penjaga itu.

'Good-'

'Jangan lanjutkan atau aku akan menyeretmu ke nereka sekarang!'ujar Iyel memperingati.

SPYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang