-9. i dont agree

794 61 0
                                    

Niall POV


"Ah murid baru macam apa aku ini?" ucapku mengacak rambutku, yaaa pelajaran belum selesai jadi aku masi berdiri di depann kelas.

"Hai," sapa seseorang, Selena.

"Yaa" jawabku singkat.

"Maafkan aunty aku ya, dia sangat disiplin"

Aku hanya mengangguk

"Baiklah aku pergi dulu" ucapnya tersenyum simpul lalu pergi.

30 menit telah berlalu Ms.Cate pun keluar kelas, aku hanya tersenyum saat Ms melihatku, lalu masuk kelas.

"Niall, gimana rasanya?? Hahaha" teriak Malvel saat aku masuk kelas, aku hanya menatapnya tajam,"Ouuppss jangan marah" lanjutnya dengan membentuk huruf O dengan mulutnya.

"Shut up" teriakku, karna aku berteriak beberapa siswi menatapku dan bertanya "why" yaa kursiku dan kursi Malvel ujung ujung-an, aku hanya menggeleng saat siswi siswi itu bertanya

"Kalau kau marah padaku, sanck-snack kemaren akan jadi utang kembali" ucap Malvel tiba tiba duduk di depanku.

Kalau urusann makanan aku bisa apa?? Aku punn tersenyum manis, sangat manis yang kupaksa.

"Aku tidak marah" ucapku, Malvel pun tertawa dan pergi kembali ke kursinya.

Aku hanya melihat nya sampai dia duduk dan anak baru itu tidak ada, aku berniat untuk menghampirinya dan mengajaknya ke kantin, namun saat aku akan berdiri anak baru itu masuk kelas dan segera menuju kursinya.

"Pendek, tunjukkan aku kantin nya" ucapnyaa menekak kepala Malvel saat baru masuk kelas.

"Kauuu!!" geram Malvel.

"Udah cepet aku lapar" anak baru itu pun menarik tangannya dan anehnya dia nurut.

"Sya gapernah nurut kalau aku tarek tangannya??"

Apa tipe Malvel sepertinya ?? Aneh sekali aku pun ikut keluar kelas

------------

Malvel POV

"Pendek,tunjukkan aku kantinya"ucap Zayn menekak kepalaku tiba tiba

"Kau"geramku

"Udah cepet aku lapar"ucapnya menarik tanganku entah kenapa aku tak berniat mengelak

"Mau makan apa??"tanyaku berjalan di belakangnya

"Gak tau,kan belum melihatnya"jawabnya singkat"Kau biasanya makan apa??"tanya nya menghentikan langkahnya dan melihat kearahku

"Beberapa snack dan orange juice"jawabku"why?"

"Belikan aku itu juga,jika sudah pergilah ke atap sekolah,kita makan disana"ucapnya memberi uangnya lalu pergi

"Kenapa harus atap??dia pikir gampang membawak dua juice dengan melewati banyak anak tangga??Arrgghh"aku menghentak hentakkan kakiku sebentar lalu menuju kantin

Kenapa aku menurut padanya?? Ingin menentang tapi ganyaman,ahhh

------------------

"Zaynnnnnn"teriakku saat tiba di atap sekolah"Kau lihattt,bajuu dan rok ku basahhhh"lanjutku berjalan ke arahnya,dia duduk di kursi panjang yang menghadap ke lapangan basket sekolah

"Sinii"ucapnya memainkan seluruh jarinya sambil tersenyum

"Tidak mudah membawanya"teriakku lagi,bagaimana mudah kedua tanganku memegang juice itu dan di pergelangan tanganku tergantung kantong plastik yang berisi snack

"Berhenti di situ"perintahnya,aku pun berhenti kan aku nurut Zayn pun berlari ke arahku dan mengambil kedua juice yang aku pegang dan kembali berlari ke kursi panjang yang dia duduki tadi,otomatis juice nya tumpah tumpah dong dan baju/celananya mungkin basah,aku pun berjalan ke arahnya

"Kau bodoh membanya sambil berlari,baju/celanamu akan basah,aku yang membawanya sambil berjalann saja sudah seperti ini,apalagi kau yang berlari"ucapku saat duduk di sampingnya

"Waw,kau peduli??ahahah"ucapnya meneguk juice nya

"Kenapa??"tanyaku cuek

"Biarkan saja basah,setidaknya kau tidak susah sendirian"jawabnya menatapku dalam

Kenapa rasa benciku sudah tidak seperti dulu lagi padanya

📧📧📧📧📧📧📧📧

VOTEE YAAAA VOTEEE NYAA TOLONGGG

THX 💟

But, I Am In Love With You(Z.M)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang