1. Dolan Twins

4.1K 88 3
                                    

"Bisa gak lo geser dikit? Sempit banget space tidur gw" ucapku mendorong punggung Grayson

"Please jangan ganggu gw tidur dong Et" ucapnya dalam keadaan tetap menutup matanya

Aku hanya mendengus kesal dan membalikkan badan, melihat jam dinding masih menunjukkan pukul 2 malam. Entah kenapa aku sulit untuk tertidur. Bahkan hanya untuk menutup matapun aku sulit. Akhirnya aku memutuskan untuk membuka handphone walau sebenarnya tak ada chat apapun yang masuk aku hanya akan browsing untuk menemani sepinya malam ini sampai mataku lelah dan tertidur.

***

"Bangun woi!! Lo mau telat apa Et? First day kita nih" teriak Grayson melemparkan gulingnya kearahku.

Aku hanya mengucek mataku dan kembali menarik selimut

"Okey gw bakal panggil ibu untuk bangunin lo" gertak Gray

Aku tidak memperdulikannya walau aku mendengar jelas semua celotehannya namun, tetap mataku masih menutup.

"Ayo sayang bangun, first day kamu nih sayang" ucap ibu membelai pundakku yang tertutup selimut

Ku buka mataku perlahan melihat sesosok perempuan paruh baya yang terduduk di pinggir kasurku. Ia membelai rambutku dengan senyuman yang menghiasi wajahnya pagi ini.

Akhirnya aku terbangun dengan rasa mau tak mau. Jujur aku malas untuk memulai first day ku, namun karna bujukan ibu yang mampu membuatku berdiri menuju kamar mandi walau langkahku masih terhenti - henti karna rasa kantuk yang amat sangat menyerangku.

Selesai mandi dan bersiap, aku pun ke dapur melihat sudah ada ibu dan Gray sudah bersiap untuk sarapan.

"Kalian harus lebih baik lagi ya, jangan sampe buat keonaran lagi. Ibu capek" ucap ibu memecahkan keheningan

Aku dan gray saling bertatap dengan memegang roti masing - masing.

"Kalian janji kan gak bakal kecewain ibu?" Lanjut ibu melirikkan matanya padaku dan gray bergantian.

"Iya bu, aku janji" ucapku dan gray serempak

Ibu hanya tersenyum mendengar janji kami tadi.

Sebenarnya hari ini adalah first day ku dan gray masuk sekolah lagi. Yap, aku dan gray sempat di keluarkan dari sekolah kami yang lama karna kami nakal. Ya, kami bukan tipe anak yang nakal seperti suka berkelahi atau memalak tapi kami lebih suka jail di sekolah namun ke-jailan kami ini sudah lewat batas waktu itu dan cukup fatal.

karna awalnya aku dan gray memang sudah terkenal sebagai kembaran jail di sekolah dan waktu itu kami ingin menjahili teman kami yang sedang berulang tahun hari itu namun, nasib siap menimpa kami karna yang menjadi korban bukanlah teman yang kami tuju tetapi, guru bimbingan konseling di sekolah yang terkena cairan lengket dan bau karna aku dan gray mencampurkan sampah dan bebauan yang kurang sedap untuk di hirup dan cairan itu aku dan gray kait di pintu kelas.

Kejadian itu cukup membuat ibu malu dengan meminta maaf kepada semua guru atas perilaku aku dan gray. Namun, karna guru konselingku ini memang tempramental membuat kami tidak bisa diampuni. Akhirnya ibu memindahkan kami berdua di sekolah baru yang katanya bagus bahkan lebih bagus dari sekolah lamaku.

Kami masuk ke sekolah baru ini karna ibu memiliki teman yang juga berkerja disana. mrs. dalila seorang yang berkeja menjadi tangan kanan kepala sekolah yang tak lain adalah ibu dari Cameron Dallas yang telah menjadi sahabat aku dan gray dari kecil. Walau umur kami dengan Cam hanya berbeda 1 tahun tapi aku menganggap Cam adalah seorang kakak yang seru.

Aku dan gray baru saja menduduki kelas 11 Sma dan Cam sekarang kelas 12 Sma. Mulai hari ini aku dan Gray akan satu sekolahan dengan Cam dan itu mungkin kabar baik dari segala kejadian sial yang menimpaku dan adikku gray, dari beberapa hari lalu.

JANJI & WAKTU (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang