Hurt

Semakin Aneh

Hari pertama sekolah, aku diantar oleh supir. Karna mobil dirumah sedang mogok dan hanya ada dua dan akan dipakai Mamah&Papah.

Sampai di depan sekolah aku segera berjalan menuju kelas.
Kulihat Dave sudah datang dan dia hanya sibuk dengan hp nya. Tumben banget!

"Hay Nay" sapaku dan duduk disamping Nayla.

"Gimana liburannya?" tanya Nayla.

"Fine" hanya jawaban singkat. Karna kupikir dengan liburan ini yg membuat Dave sedikit berubah.

Aku hanya diam dan enggan menyapa Dave. Entah aku merasa semakin asing dengannya.

Sepulang sekolah aku tidak tau pulang dengan siapa. Dave hanya berlalu melewati ku tanpa menyapa.

"Hey, balik bareng ga?" ajak Nayla.

"Boleh deh Nay. Gue jg lagi gabawa mobil" kataku

Kita berdua jalan kerumahku. Saat di lampu merah aku melihat dua orang sedang berboncengan motor. Ya itu Dave dan aku tidak tau siapa wanita itu.

"Eh Nay Nay, Dave sama siapa tuh?" tanyaku.

"Astaga! Itu yg namanya Fiola. Dia anak YudaDarma"

"Itu yg lo bilang jalan bareng Dave?"

"Iya dia anaknya De"

Aku hanya menghela nafas. Apa ini yg bikin Dave berubah?.

***

Aku mencari nama Dave di handphone ku, sgera ku telpon dia sesampainya dirumah.

"Hay Dave"
"Iya kenapa De?"
"Bosen nih Dave. Jalan yuk"
"Gue gabisa De. (Daave)"
Kudengar ada suara cewe.
"Dave? Siapa yg lagi sama lo?"
"Temen De, udah dulu ya"

Dave langsung menutup telponnya.
Tidak lama telepon dari Nayla.

"Iya Nay?"
"Oemji Deaaa!"
"Ada apa sih?"
"De-Deaa, Dave jadian sama Fiolaaa!!"
"What?! Jangan sembarangan Nay. Gue masih ada status sma Dave. Mana mungkin dia..."
"Serius, gue tau dari Julian. Lo tau kan Julian temen setongkrongan Dave. Dave kemana mana selalu sama Fio. Dan mesra mesraan"

Aku langsung menutup telepon ku. Astaga!!

Aku hanya bisa diam dikamar. Entah sejak kapan air mataku menetes.