Pengakuan

4.8K 228 3
                                    

Vannesh pov's

'Aku mencintaimu, Vannesh' kata Sandy dengan pelan. Dia pasti mengira bahwa aku sudah tidur. Tapi dia salah. Aku masih bangun mendengarkan dia menyanyi

Aku tersentak saat dia mengatakan itu. Aku sangat shock. Apa benar perasaanku tidak bertepuk sebelah tangan?

Aku tak berani menatapnya. Aku terus mendengarkan dia menyanyi sampai akhirnya

Cup

"Maafkan aku, Vannesh" kata Sandy setelah mencium keningku.

Kenapa dia minta maaf? Aku sangat senang bila dia benar benar mencintaiku. Sandy apa ini bukan mimpi? Aku harap kamu dapat mengatakannya padaku

Akhirnya aku tertidur setelah Sandy mengecup keningku.
---------
"Kak bangun kak" Selva menguncang sedikit tubuhku.

"Ya?"

"Ini udah pagi kak" panggil Selva membangunkanku

"Engghhh.. Iya Sel. Kakak udah bangun" aku bangun dan sudah tak mendapati Sandy di sampingku

Apa dia sudah bangun? Hmph... kenapa gak bangunin aku juga? Ngeselin...

"Kenapa gak bangunin aku?" Tanyaku pada Sandy yang sedang makan bersama Jesse

"Kenapa? Aku pikir kamu masih mau tidur. Makanya aku gak bangunin kamu" kata Sandy sambil menyuap makanannya ke dalam mulutnya.

"Sudahlah kak. Ayo makan" tarik Selva
--------------

"San, semalam kamu dengannya ada sesuatu yang terjadi?" Aku tak sengaja mendengar pembicaraan Sandy dan Jesse

"Nggak. Aku hanya memainkan sebuah lagu dan aku mengecup keningnya"

"What??!! Kamu melakukan itu?"

"Yapp.. setelah dia tidur aku menyatakan perasaanku. Aku tak tau harus bagaimana mengungkapkannya"
"Kamu harus mengungkapkannya hari ini"

"Hari ini?"

"Ya. Daripada dia diambil orang"

"Akan kucoba"

Setelah itu aku pergi meninggalkan mereka berdua. Malam ini Sandy akan menyatakan perasaannya

Aku sangat gugup. Apa benar dia mencintaiku?

-----------------
Sandy pov's

Apakah aku harus mengungkapkannya hari ini? Tapi bagaimana bila Vannesh malah membenciku

Aku menatap Vannesh dan juga Jesse. Jesse membalas tatapanku dengan yakin

"Kak. Kakak kenapa? Kok keringatan?" Tanya Selva disampingku

"Tak apa kok"

"Mungkin dia bakal demam setelah 'mengungkapkan' sesuatu yang penting. Wkwkwk" kata Jesse menekankan kata MENGUNGKAPKAN. aku langsung menatap tajam padanya

Vannesh hanya diam dan mendengar pembicaraan kita.

Apa yang harus aku lakukan? Tuhan tolong hambamu ini.

Malam hari..

"San kapan kamu mau ngomong sama dia?" Tanya Jesse yang sudah berada di kamarku

"Entahlah. Aku belum mempunyai keberanian itu"

"Ayolahhh... Ini kesempatanmu. Kamu mau dia diembat orang? Vannesh itu cantik, kaya, baik lagi. Masa kamu mau dia diembat orang?"

"Entahlah.. aku takut. Aku takut dia membenciku"

"Kamu belum mencobanya. Ayolah coba saja dlu"

Do I Fall In Love With Her? (GxG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang