Chapter 11
"Kenapa kau menggangguku, Seohyun?" Kyuhyun menatap marah ke arah Seohyun yang sekarang berdiri di depannya, masih berpenampilan seksi, kali ini berpakaian serba hitam, rok mini hitam yang pendek dan atasan ketat senada. Perempuan ini bebas keluar masuk rumah Kyuhyun karena seluruh penjaga mengira dia adalah orang kepercayaan Kyuhyun. Tetapi mulai saat ini Kyuhyun memutuskan bahwa Seohyun hanya boleh masuk tanpa seizinnya, perempuan ini telah berani melanggar teritorial pribadinya dan mengganggunya. Seohyun sendiri menatap Kyuhyun dengan tatapan mata merayu, dia tidak peduli dengan kegusaran di mata Kyuhyun.
Ketika dia datang tadi, salah seorang pengawal mengatakan bahwa Kyuhyun sedang berada di kamar tempat dia menyekap Ryeowook. Perasaan cemburu langsung membakarnya, membuat kepalanya panas dan hampir gila ketika membayangkan apa yang dilakukan Kyuhyun berduaan saja dengan Ryeowook di kamar.
Dia tidak boleh membiarkan mereka berdua berasyik masyuk di dalam kamar! Dia tidak akan membiarkan itu terjadi.
Kyuhyun adalah miliknya dan Ryeowook harus menyingkir jauh-jauh. Dan kalau rencananya berhasil, sebentar lagi Ryeowook akan terpisah jauh dari Kyuhyun.
"Aku tidak ingin kau bersama perempuan itu di dalam." Seohyun memajukan dagunya berani, "Kenapa kau menyibukkan dirimu dengannya Kyuhyun, dia perempuan tidak tahu terimakasih, seharusnya kau membunuhnya saja. Tidakkah kau lebih memilih bersamaku? Aku akan memberikan segalanya untukmu, Kyuhyun."
Kyuhyun langsung meradang melihat betapa tidak tahu dirinya Seohyun. Dia menatap Seohyun dengan pandangan jijik, memundurkan tubuhnya seolah perempuan itu adalah wabah,
"Aku tidak pernah punya pikiran sedikitpun untuk membuang waktuku bersamamu, Seohyun. Seharusnya kau sadar ketika aku mengungkapkan hal itu dengan halus, tetapi rupanya isyarat halus tidak berguna bagimu dan aku harus memperlakukanmu dengan lebih kasar, maafkan aku harus mengatakan ini, tetapi kau harus berhenti bersikap menjijikkan dan menggangguku."
Kata-kata kasar Kyuhyun langsung membuat Seohyun pucat pasi, dia membelalakkan mata, luka yang dalam tampak di sana, tetapi kemudian Seohyun berhasil menguasai diri, dia malahan mendekati Kyuhyun dan menyentuh lengan lelaki itu dengan menggoda,
"Kyuhyun, jangan menipu dirimu seperti ini, aku tahu beberapa kali kau melirik bagian tubuhku yang seksi ini, aku tahu kau seorang lelaki yang penuh gairah, dan mengingat sekian lama kau tidak melakukannya, kau butuh pelampiasan, dan aku ada disini, sangat bersedia menjadi pelampiasanmu."
Kyuhyun menepiskan jemari Seohyun dari lengannya, dan ketika perempuan itu terus mendekatkan tubuhnya, Kyuhyun mencekal dagu Seohyun dan merentangkan tangannya, mendorong perempuan itu menjauh serentangan tangan dengan jarinya masih mencengkeram dagu Seohyun,
"Aku bukanlah hewan..." desis Kyuhyun, "Yang melakukan seks hanya untuk melampiaskan birahinya. Dan meskipun aku sedang bergairah...." tatapan Kyuhyun menelusuri tubuh Seohyun dengan melecehkan, "Kau sudah jelas bukanlah perempuan yang kubayangkan untuk memuaskannya."
Dengan kasar Kyuhyun melepaskan dagu Seohyun dan melangkah mundur, tatapannya penuh ancaman.
"Menjauhlah Seohyun, sebelum aku melakukan sesuatu yang akan membuatmu menyesal karena menggangguku." Kyuhyun tidak main-main dengan perkataannya, dia akan membunuh Seohyun kalau itu diperlukan. Dan kemudian, setelah melemparkan pandangan jijik sekali lagi kepada Seohyun, Kyuhyun membalikkan tubuhnya dan melangkah pergi.
***
Seohyun mengelus dagunya yang memerah karena cengkeraman Kyuhyun dengan marah, matanya membara karena sakit hati, dan benaknya dipenuhi kebencian kepada Ryeowook.
Kyuhyun telah menolaknya dengan kasar, tetapi Seohyun tidak akan menyerah, dia yakin bahwa di dalam lubuk hatinya Kyuhyun tertarik kepadanya, lelaki itu hanya sedang teralihkan perhatiannya karena kehadiran Ryeowook.
Ryeowok....
Dengan penuh kebencian, Seohyun menatap ke arah pintu besar yang terkunci, tempat Ryeowook terkurung di dalamnya. Ryeowook adalah pengganggu. Satu-satunya halangan bagi Seohyun untuk memiliki Kyuhyun. Dan Ryeowook harus dilenyapkan!
