Epilog
Donghae menceritakan segalanya, dia sengaja datang, menemui Siwon dan Kibum, membeberkan semua bukti yang diberikan oleh detektif swasta yang disewa olehnya.
Seketika itu juga Kibum menangis tersedu-sedu dalam pelukan Siwon suaminya, yang merengkuhnya dengan tatapan mata berkaca-kaca.
***
Pertemuan misterius yang disiapkan oleh Kyuhyun akan dilakukan malam ini, para pelayan sengaja menghidangkan makanan yang nikmat untuk para tamu yang akan datang. Ryeowook berkali-kali bertanya kepada Kyuhyun siapakah tamu mereka, tetapi suaminya itu bersikap misterius, mengatakan bahwa ini akan menjadi kejutan untuk Ryeowook.
Ketika mobil tamu mereka memasuki halaman dan Kyuhyun membuka pintu, Ryeowook mengintip di belakang Kyuhyun dengan penuh antisipasi. Dia mengerutkan kening melihat siapa yang datang, itu Lee Donghae..
Kyuhyun memang mengatakan bahwa dia bersahabat dengan Lee Donghae hingga Ryeowook menduga bahwa mungkin waktu itu, ketika Donghae mengatakan pernah melihatnya, Donghae mungkin pernah melihatnya bersama Kyuhyun.
Dan juga ada tamu lain, sepertinya pasangan suami isteri karena yang lelaki memeluk yang perempuan dengan protektif, Si suami sangat tampan, jelas-jelas berdarah asing dengan mata yang indah dan rambut gelap serta kulit kecoklatan yang eksotis, sementara itu yang perempuan sangat cantik meskipun sudah setengah baya, kecantikannya masih terpatri di sana dengan jelas, dan penampilan keduanya begitu elegan, seperti pasangan bangsawan yang rupawan. Kyuhyun membuka pintunya, dan kemudian, perempuan setengah baya itu tampaknya tidak bisa menahan diri, dia menghambur dan memeluk Ryeowook kuat-kuat lalu menangis tersedu,
"Puteriku." Bisiknya dalam isakan keras, memeluk Ryeowook seakan tidak mau melepaskannya lagi.
Suaminya menyentuh pundak isterinya, mengingatkannya, membuat perempuan itu melepaskan pelukannya dari Ryeowook yang kebingungan, dan menyusut air matanya dengan sapu tangannya, "Maafkan aku." Suara perempuan itu serak dan lembut, mengamati Ryeowook dari ujung kepala sampai ke ujung kakinya, seakan telah merindukannya begitu lama
Donghae segera memecahkan suasana itu dengan berdehem, "Kurasa kita bisa membahasnya didalam sambil duduk di dalam"
Ryeowook mengikuti saja ketika Kyuhyun menghelanya ke ruang duduk. Benaknya kebingungan. Perempuan itu jelas-jelas memanggil Ryeowook puterinya.
Apakah perempuan itu ibunya? Tetapi tidak mungkin bukan? Ibunya meninggal ketika melahirkannya...dan ayahnya meninggal dalam kecelakaan bersamanya. . .
***
"Ini adalah Paman Choi Siwon dan isterinya, Kibum." Donghae memulai mengenalkan pasangan itu kepada Ryeowook dan Kyuhyun, ketika mereka duduk di ruang duduk di sebuah sofa yang melingkar lalu matanya menatap Ryeowook dalam-dalam, "Apapun yang kukatakan ini mungkin akan mengejutkanmu Ryeowook, tetapi kuharap kau bisa menerimanya dengan baik, karena menurutku ini adalah kabar gembira."
"Kau adalah puteri kandung kami yang hilang." Tiba-tiba saja, lelaki setengah baya yang sangat tampan itu menyahut, seakan-akan tidak sabar dengan penjelasan Donghae yang halus dan lama, "Namamu sebenarnya adalah Choi Ryeona."
Ryeowook membelalakkan matanya bingung, dia menatap Kyuhyun mencari jawaban, dan suaminya itu menganggukkan kepalanya. Menganggukkan kepala! Apakah itu berarti apa yang dikatakan oleh Choi Siwon benar? Bahwa dia adalah puteri mereka? Tetapi bagaimana mungkin? Bagaimana bisa?
Donghae tampaknya mengerti betapa bingungnya dan betapa kagetnya Ryeowook, dia berdehem, berusaha memimpin kembali percakapan, "Kau ingat bukan Ryeowook? Aku pernah mendatangimu dan mengatakan kau mengingatkanku kepada seseorang? Kau ternyata mengingatkanku pada pasangan Choi, ada bagian-bagian dari dirimu yang membuatku merasa kau sangat mirip mereka...Itu membuatku curiga, apalagi ketika Kyuhyun mengungkapkan kecurigaannya juga kepadaku."