POV IFEA
hari Ini adalah hari dimana status ku berubah menjadi seorang istri.
Di sini di dalam kamar ku sudah bukan hanya aku yg menenempati nya tapi juga ada suamiku yang tak lain adalah kak Rio.Saat ini aku sedang duduk di depan meja rias. Aku berusaha untuk melepaskan kancing kancing yg berada di belakang gaun pernikahan ku.
"isshh susah sekali ih, kenapa bunda sama mama milihin gaun yg seperti ini?? Tangan ku kan nggak nyampe buat nglepas" gerutu ku kesal.
Ceklek
Pintu kamar terbuka dan memperlihatkan sosok lelaki yang sekarang sudah sah menjadi mahromku, aku yang melihatnya hanya berusaha untuk tetap tenang. Sepertinya dia kelihatan sangat lelah!!
"aku ingin mandi, di mana kau letakkan handuk ku." dia bertanya tanpa basa basi isss dasar menyebalkan 😕
"itu sudah ada di dalam kok tinggal make aja" jawab ku malas
Dia langsung mengambil baju ganti dan masuk ke dalam kamar mandi.15 menit sudah dia di dalam kamar mandi dan akhirnya pintunya pun terbuka dan menampilkan sesosok pria tampan dengan rambut yang masih basah.
OMG dia cuma pake kaos polo berwarna putih seperti gambar di bawah ya hehe 😁"hey apa kau tak ingin mandi??" tanya nya heran.
"em.. Ak aku tak bisa melepas kancing di belakang gaun ini" jawab ku gelagapan, malu vrohhhh haha
Dia berjalan menghampiri ku tanpa ku duga dia membalikkan badan ku untuk memunggunginya.
"hey apa maumu?? Jangan sentuh aku?" kataku panik.
"sudah jangan banyak bertanya, toh kalau aku ingin berbuat sesuatu denganmu tak ada masalah" tutur nya yang membuatku melongo tak percaya.
Dengan lembut dia melepas kancing kancing belakang gaunku tak sengaja tangan nya menyentuh punggung polos ku, dan itu membuat kesehatan jantung ku buruk. Jantung ku terasa dag dig dug seperti habis lari maraton. Ohh ya tuhan ada apa dengan ku??
Setelah dia melepas kancing kancing itu dia naik ke arah ranjang king size milikku eh ralat maksud nya milik kami.
"cepatlah mandi, dan aku ingin bicara dengan mu" titah nya padaku.
.
.
.
.
Sudah 30 menit aku di dalam kamar mandi, melakukan ritual mandi ku haha..Saat aku ingin keluar aku baru menyadari bahwa aku tak membawa pakaian ganti.
"ahh sial,, dasar bodoh kau Ifea, kenapa kau tak ingat membawa ganti, jika sudah seperti ini kau harus bagaimana??" dumelku pada diriku sendiri
Satu satunya cara adalah keluar memakai handuk, ya itu hanya satu satunya cara tak ada cara lain
Ceklek
Pintu kamar mandi ku buka sedikit dan aku mengintip ke seluruh area kamar untuk memastikan tak ada kak Rio. Jika dia tau bisa turun harga diriku
"uhh syukurlah kak Rio tak ada disini" aku menghela nafas lega
Aku langsung menuju lemari pakaian ku di sebelah meja rias. Saat aku membuka lemari, secara bersamaan pintu kamar terbuka
Ceklek
Oh tuhan bagaimana mana ini..
Aku langsung salah tingkah sedangkan dia hanya diam mematung melihat diriku yang hanya memakai handuk dari atas hingga bawah."emmm... Ke kenapa tak mengetuk pintu dulu jika mau masuk?" tanyaku berusaha untuk menghilangkan kegugupanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Best Husband
Любовные романыProlog a/n: darimu aku belajar tentang cinta, bahwa cinta tak semanis yang orang rasakan dan tidak sepahit yang ku fikirkan. Tapi cinta akan bertahan jika kita melewati nya bersama sama. (IFEA ANANDITA BRAMANTYA) a/n: terimakasih karena sudah mau...