awal dari semuanya

10.5K 236 2
                                    

"assalamualaikum" salam Rio saat sudah sampai depan pintu rumah.

"waalaikumsalam" jawab Ifea yang menghampiri Rio dan mencium punggung tangannya.

"loh Nindy kemana Fe?" tanya Rio pada istri nya yang sedari tadi tak melihat gadis kecil kesayangan nya itu.

"ohh Nindy lagi pergi ke supermarket sama teh ria, bang" jawab Ifea sambil tersenyum saat  dia membantu melepas dasi Rio

"oh ya sudah aku mandi dulu" ujar Rio yang langsung menuju kamar mandi.

Ifea menyiapkan pakaian Rio di atas kasur. Dan dia kembali melanjutkan skripsi yang masih banyak coretan dari dosen nya itu.

Tak lama kemudian Rio muncul dan mengambil baju ganti yang sudah di siapkan Ifea lalu menuju kamar mandi lagi untuk memakai baju itu.

Setelah keluar Rio menatap Ifea bingung
Ifea sangat terlihat frustrasi, dan akhirnya Rio menghampiri nya.

"kamu kenapa kok kliatannya lagi uring iringan gitu,??" tanya Rio

"iya ini bang lagi ngerjain skripsi yang masih banyak coretan dari dosen..!!" jawab nya lesu.

"ya udah nanti aja nylesainnya, nanti aku bantu deh!! Ya udah kebawah dulu gigi sambil nunggu Nindy sama teh ria pulang" titah Rio

"ah iya bang.." jawab Ifea yang langsung berjalan di sebelah Rio.

Rio dan Ifea sudah duduk di depan teras belakang rumah mereka.

Tak lama kemudian suara gadis kecil kesayangan nya pun datang

"ayahhhhh" panggil Nindy yang langsung menuju ke dalam pelukan Rio

"hayy gadis kecil kesayangan ayah,, dari mana aja hah??" tanya Rio sambil mencubit hidung mancung Nindy

"ihhh ayah sakit tau" rengek Nindy manja

"ehh teteh duduk dulu teh??" ujar Ifea mempersilakan kakak ipar nya duduk.

"wah enak nih panas panas gini minum es" kata Rio

"ya sudah aku ke dapur dulu bikin jus.." jawab Ifea

"ahh tidak usah biar aku aja yang bikin lagipula tadi aku sama Nindy beli buah naga,,,tidak usah sungkan begitu dengan ku" Tawar Ria yang langsung menuju ke dapur tanpa menunggu jawaban dari Ifea

"sudah lah biarkan saja, dia memang seperti itu orangnya" jawab Rio yang mengerti kesungkanan istrinya itu

Pov Ria

Aku berjalan menuju dapur lalu mencuci buah naga yang ingin aku jadikan jus. Saat aku sedang mencari gula ,aku tidak sengaja melihat sebotol cairan berwarna merah berlabel 'red' ku pikir itu adalah cairan cabai. Terlintas sebuah ide di dalam otak ku.

"haha rasakan kau, adikku yang resehnya minta ampun??  Dulu kau menaruh cuka ke dalam es kelapa ku, dan sekarang rasakan hehe.... Maafkan teteh ya sayang??" ucapku sambil menuangkan cairan itu ke dalam gelas yang ukuran nya paling besar di antara gelas yang lain.

Setelah itu aku menuangkan jus buah naga itu.
Lalu aku membawanya keteras belakang

"hayyy jus nya udah siap" kataku sambil tersenyum lebar

"horeeee aku mau tante" minta si kecil Nindy

Aku langsung meletakkan gelas kedepan Nindy dan Ifea.

"dan ini yang paling besar gelas nya,, spesial buat adikku tercinnntaaaaahhhh" kataku sambil tersenyum penuh arti

Pov ria

aku merasa ada yang tidak beres dengan teteh ku ini. Dia tersenyum penuh arti saat memberikan jus buah naga padaku,  tpi aku tidak mempedulikan nya.

Aku langsung menurunkan Nindy dari pangkuan ku. Karena Nindy ingin di pangku oleh Ifea.

Aku pun meminum jus itu, pertama aku merasa biasa saja namun saat sudah sampai di tetes terakhir aku merasa aneh dengan tubuhku. Muka ku memerah seketika dan badan ku terasa panas dan ingin melakukan hal yang belum pernah ku jalani selama 2 bulan menikah

Ifea yang melihat ku seperti ini pun langsung bertanya

"loh abang kenapa, bang" tanya nya panik

Aku menatap teh ria yang sedang menundukkan kepala karena takut

"ma.. Maaf aku te..telah mencampuri jus mu dengan cairan warna merah di dapur, ku kira itu cairan cabai?" jawab nya takut dan meneteskan air mata...

Ah aku paling tidak bisa melihat nya menangis

"apa yang kau campurkan berlebel 'red'??" tnya ku sudah menahan gejolak yang sangat menyakitkan ini

"ii. .iya" jawab ku sambil terus menangis

"oh tuhan,,, apa yang kau lakukan??? Heyy itu cairan perangsang" kata ku yang sudah jengkel dengan ulah nya

"Hahhhh" teriak Ifea dan teh ria bersamaan

"sekarang kau bermain lh dengan tantemu ini" kata ku pada Nindy dan langsung menarik tangan Ifea menuju kamar.

Aku menghempaskan tubuh istriku itu di atas ranjang king size di kamar

(yaps tau sendiri lah apa yang terjadi pada mereka haha)

The Best Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang