Ruwet day ( Specles Day )

352 15 4
                                    

Jengkel, marah, mangkel , bete, sebel, itulah yang di raskan Elang ketiaka mengingat kejadian kemarin malam ketika di rumah Nia.

Flasback

" Lang sorry ya! " ucap Nia ketika Elang membuka pintu taksi.

" Buat apa? " tanya Elang penasaran.

"Emm.. Sebenarnya..!!!, sebenarnya, yang bikin motor lo mogok gue hehehehehhe " ucap Nia terkekeh sambil berjalan tertatih masuk ke rumahnnya.

Elang kaget, manik matanya melebar, wajahnya memanas, tanpa ia sadari ia berjalan mendekati Nia dan membalikan badannya.

" Apa lo bilang, lo tau gue mesti batalin janji gara gara benerin motor itu, lo bener bener keterlaluan. Lo mesti tanggung jawab, lo mesti tangung akibatnya karena dah main main sama gue " bentak Elang. Diraihnya ponsel digengaman Nia dan mengetikan sesuatu di layarnya.

Ponsel di kantong Elang bergetar. Di tariknya tangan Nia dan menaruh ponsel tersebut di telapak tangan Nia. Elang meninggalkan Nia yang masih mematung dengan respon Elang yang menakutkan.

Ting..

Bunyi ponsel Nia mengembalikannya ke alam nyata.

From: 082134234+++

Besok pagi gue jemput... Awas jangam berani berani kabur!!

Elang

" Mampus gue " batin Nia

Flasback off

Elang melapiaskan kekesalannya dengan mengebrak setir mobilnya keras. Gara gara ia membatalkan janji dengan Papanya, Elang harus menerima perjodohan Bisnis dengan kolega perusahan Papanya.

Sementara itu Nia tak kuasa menahan ketakutanya ketika menunggu Elang datang. Telapak tanganya berkeringat, kakinya bergetar tak karuan.
Namun semuanya hilang ketika matanya melihat Elang keluar dari mobil mewah berwarna hitam dengan setelan jas biru tua yang melekat di tubuhnya.

Nia meneguk ludahnya dalam. Bayangkan saja didepanya sekarang adalah seorang laki laki dengan postur tinggi tegap,dada bidang, rambu hitam rapi, alis tebal dengan manik mata yang tajam ditambah wajah yang sempurna datang menghampirinya menghampirinya.

" Siwon " gumam Nia

" Napa lo " ucap Elang sambil menjitak dahi Nia

" Awww... Sakit Elang!!! " Erang Nia sambil mengusap usap Jidatnya.

" Habisnya lo bengong, sambil gumam ga jelas" ucap Elang sambil duduk di kursi rotan di teras depan rumah Nia.

" Nggak pake njitak juga kale!!! " ucap Nia sewot

" Okay! Dah sono buruan ganti baju, gue tunggu jangan pake lama " kata Elang dengan nada bossynya.

" lo nggak liat gue dah rapi gini " balas Nia

" Gue nggak ngajak lo hang out, jadi ganti dengan gaun yang lebih feminim " ucap Elang. " eitt!! Ngapake alesan, buruan ganti " timpal Elang sebelum Nia sempat mengatakan sesuatu.

Dengan muka cemberut Nia kembali kedalam kamarnya dan memilih beberapa koleksi gaun yang iya miliki.

Tak perlu waktu lama untuk Nia sekedar memoles wajahnya. Akhirnya ia keluar kamar setelah memakai wedge heels senada dengan gaunnya.

Nia berjalan menghampiri Elang yang menungunya di teras depan.

" Okay gue dah siap, sekarang lo mau bawa gue kemana? " ucap Nia saat berada di samping Elang. Elang yang sibuk dengan Ponselnya langsung mendongak dan seketika itu dia terpana dengan pemandangan di depannya.

Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang