Mia yang sejak kecil selalu mencari sosok penolong nya,selalu mempercayai mimpi nya ,bahwa orang itu akan kembali lagi membawakan payung merah
di stiap kali dy menangis.
Namun..apa bisa Mia menemukan sosok penolongnya?
Aku hanya mampu terdiam,rasanya semuanya akan berjalan baik-baik saja asalkan aku bersama dengan matt
Lalu aku pun berjalan menuju kelas ku,namun..
"Heh lo!!miaaa...!! Bisa dengerr ga??!!!?" Teriak temanku kath.
"Ada apa?" tanyaku.
"Lo itu cewe macam apa sih? Gaya lo itu kalo di kelas selalu sok2 an ga mau deket sama matt,ternyata apa?" seru kath
"Cewe gampangan yah lo hahaha," triak ria menimpal.
"Sinii ikut gue!!!" teriak kath seraya menarik tanganku erat.
Tanganku terasa sakit saat kath menarik ku,aku pun juga bingung akan diapakan oleh mereka,Gia juga belum terlihat dari tadi..
Lalu mereka membawa ku ke sebuah gudang,gudang yang tidak pernah terpakai lagi..kotor..berdebu dan banyak sarang laba-laba.
"Denger ya..gue ga suka liat lo sok deket-deket ama matt,lo boleh aja bisa selangkah dari gue sekarang,tapi jangan nangis kalo lo jatoh dalam jurang dengan beribu langkah" triak kath.
"Denger ya..gue ga pernah deketin matt sekalipun,lo pada kali yang ga pernah dianggap ADA di kelas?" sahutku.
"Takut lo? Berani lagi nyahutin kath" tambah sasa.
"Okeyy,smuanya keluarr,biar gue am kath yang di dalam" perintah kath kepada anak geng nya seraya mengedipkan mata.
Apa maksud mereka??
"Ini kan yang lo mau?" tanya kath.
"Yaaa...,denger yah..gue ga pernah sama sekali deketin matt atau rebutin matt,asal lo tau,matt sendiri yang nyamperin gue,udahlah cape gue,gue mau keluar sekarang!! Minggir!!" Jawabku tegas.
"Ouhh...merasa paling hebat ya? Nikmatin waktu lo disini yaa miaa sayang.." balas kath dengan lembut seakan merendahkan ku,dia pun langsung berlari dan mengunci pintu gudang tersebut.
"Bukkaaaa!!! Bukaa kath,bukaa!!!" triak ku sambil menangis.
Aku sudah tak tau lagi harus melakukan apa,rasanya semuanya akan berantakan saat aku berada di dalam gudang ktor ini.
Aku hanya mampu duduk dan menangis,sampai tiba2.. "Miaa!!,miaa..kamu di dalam??" triak seseorang.
Rasanya aku pernah mendengar suara nya,suara yang pernah ku dengar saat aku berada di bawah hujan air mata...
Matt!! Diaa matt!!
"Matt!! Aku di dalam!! Matt" Triak ku spontan.
"Mia kamu baik2 aja?,aku akan cari bantuan yaa" triak matt.
"Hmmm...coba kamu kepinggiran sedikit,aku akan coba dobrak pintu nya" Jawab matt menenangkan ku.
Berulang kali matt mendobrak,namun pintu nya tidak terbuka,sampai ketika aku hanya mampu berkata "matt,jangan tinggalkan aku sendirian"
Tiba2 *brakkkkkk!!!
"Miaaa...kamu gapapa" tanya matt sambik menarik tangan ku untuk bergegas keluar dari gudang tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku hanya menangis dan langsung memeluk matt. Matt hanya terkejut melihatku seperti itu.
Aku pun langsung jatuh dalam keadaan posisi duduk karna sudah sangat lemas karna ketakutan, kedua tanganku hanya mampu bertumpu pada tanah.
Tiba2 matt memeluk ku, "Maaf karna aku datang terlambat,sehingga kamu harus merasakan ketakutan" kata matt.
Aku tidak mampu berkata-kata,hanya tanah yang dapat ku tumpui dengan kedua tanganku saat ini..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Matt pun tetap memeluk ku hingga aku merasa pulang,lalu kami pun kembali ke kelas..
Namun kami terlambat masuk ke kelas karna kejadian tadi,sehingga kami pun mandapat sanksi..
Sanksi apa yang akan di terima oleh mia dan matt yah? Lalu apakah yang akan dilakukan oleh kath dan geng nya? Terus tunggu updatean nya yahh,mohon maaf jika ada salah kata atau cerita yang tdk berkenan #vote and comment Thanks guys..
