ΠRainΠ

44 2 0
                                    

"Bang kok diem aja sih?soswet kan Genta?"tanya Angel sekali lagi.
"Iyah,soswett"balas Reyzan dan pergi melangkahkan kakinya dan meninggalkan Angel.
"Kok malah pergi sih bang,tungguin dong!"Angel mengejar Reyzan.



"Bang kalo gue jadian sama Genta,gimana?cocok gak?"lanjut Angel dengan terus berjalan mengikuti Reyzan.
"Cocok!!!"jawab Reyzan dengan nada jutek.
"Beneran bang?"dengan nada bahagia.
"Udahlah gue sibuk!!gue harus ke kelas!jangan ganggu gue!!"bentak Reyzan

"Reyzan kenapa yah?kok tiba-tiba bentak gue gitu"Angel aneh melihat sikap Reyzan yang berubah terhadap dirinya.

......

*pulang*
"Ngel ayo pulang!"ajak Genta
"Ayo"jawab Angel.
"Loh kok muka lo sedih gitu?"tanya Genta.
"Enggak kok,gue cuman heran aja sama Reyzan"jawab Angel
"Emang Reyzan kenapa?"
"Sikapnya kaya berubah gitu,dan tadi dia juga bentak gue,terus bilang kalo dia gak mau di ganggu!"jelas Angel.
"Ya mungkin emang Reyzan gak mau di ganggu dulu untuk sementara ini"Genta mencoba menenangkan Angel.

...

Seketika Reyzan datang berjalan menuju arah Angel dan Genta.
"Angel gue mau ngomong sama lo!"ucap Reyzan.
"Ngomong aja kali"ucap Angel dengan cuek.
"Tapi gue mau ngomong berdua aja sama lo!"
"Maaf Reyzan,gue harus pulang sekarang sama Genta"ucap Angel dengan segera menaiki motor Genta dan pergi dari sana.
Reyzan dengan segera menaiki motor nya dan menancap gas mengejar Angel.

...

"Ta cepet, gue gak mau ngomong sama Reyzan,gue masih kesel banget sama sikap dia tadi pagi!"
"Ngel,sebenernya hari ini gue mau ajak lo ke suatu tempat!"ucap Genta.
"Kemana?"tanya Angel.
"Pokoknya ada deh,tempatnya keren banget!"jawab Genta.
"Tapi gue gak mau sampe Reyzan kejar kita!"
"Lo tenang aja!pegangan,gue mau ngebut"
Angel memegang pinggang Genta dengan erat untuk kedua kalinya.

...
...
...

Genta berhenti di sebuah jurang yang memperlihatkan keadaan sebuah kota di bawah jurang tersebut.Dengan suasana pada sore hari.
"Kenapa kita berhenti disini Ta?"tanya Angel.
"Angel,mungkin ini saatnya gue kasih tau tentang perasaan gue sama lo"
DEEGGGG...
"Gue s..sayang sama lo,gue pengen lo jadi pacar gue,apa lo mau jadi pacar gue?"tanya Genta dengan memegang kedua tangan Angel.
Angel yang mendengar itu tersenyum.
"Gue...."
Kringgg...kringggg
"Bentar yah ta gue angkat telpon dulu"balas Angel.

"Halo"sapa Angel.
"Angel gue sayang sama lo,gue suka sama lo,gue udah lama pendem perasaan gue buat lo,karena gue takut kalo gue bilang ini semua lo bakal jauhin gue,lo bakal menghindar dari gue,tapi, gue udah gak bisa lagi buat pendem perasaan ini, gue gak bisa liat lo deket sama orang lain,jadian sama orang lain,gue ingin kita lebih dari seorang sahabat.Bukan sekedar temen yang cuman bisa temenin lo main basket sambil ujan-ujanan tapi gue ingin jalin hubungan sama lo,jalanin waktu bersama lo tanpa ada orang ketiga.Sekarang kamu lihat ke arah kanan tempat sekarang kamu berdiri!"

Angel melihat apa yang ada di arah kanan Angel berdiri.Dan ternyata disana ada Reyzan berdiri dengan memegang hp.Angel sangat bingung dengan keadaan saat ini,siapa yang harus Angel pilih salah satu dari mereka.

"Ngel,siapa sih yang telpon?Kok kamu kaya bingung gitu?"Tanya Genta.
"Reyzan!"jawab Angel singkat.
"Reyzan bilang apa?kok sampe muka kamu bingung gitu?"tanya Genta heran.
Angel hanya diam...

...

"Gue suka sama Angel"tiba-tiba Reyzan menghampiri mereka berdua.
"Apa?!"ucap Genta dengan kaget.
"Kurang jelas apa yang gue omongin,Gueee Sukaa Samaaaa Angelll,,,puas lohh"Bentak Reyzan pada Genta.
"Ngel lo belom jawab tentang apa yang tadi gue ungkapin!"ucap Genta.
"Gue gak bisaa..."Angel berteriak dan meneteskan air mata.
"Puas lohh sama jawaban Angel!!"ucap Reyzan dengan senyumin sinis.
"Kurang ajar lo,gue yang lebih dulu nembak Angel!Dan lo udah rusak suasana gue sama Angel!!"satu pukulan dari Genta mendarat di pipi Reyzan.

Memories With The RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang