Tentang Malaikat Tanpa Sayap

78 3 0
                                    

Selama ini aku terus mengira
Ribuan pertanyaan
Tetap akan menjadi misteri
Semua perjalanan
Tak berarti barang serupiah
Segala tawa, tangis, dan rindu kalbu ini
Hanya akan terukir di hati seorang insan
Hingga akhirnya kematian datang menjemput
Dan mengubah segalanya dengan satu jentikkan jari
Takut, cemas, dan was-was
Bagaimana jika tak seorang pun mengingatku?

Namun ia datang dari cahaya
Begitu terang dan bersinar
Aku bertanya,
"Apa maumu? Sedang apa kau disini?"

Ia menggeleng dan tersenyum lembut
Membuatku terpana akan pesonanya
Dengan perlahan,
Ia meraih tanganku

"Jangan takut,"
Katanya.
"Aku disini, aku bersamamu.
Dalam suka maupun duka,
Aku disisimu.
Janganlah ragu untuk memanggil namaku
Ketika kau tertimpa masalah.
Karena setengah jiwamu tertanam dalam batinku."

Semua kusaksikan dengan mata kepala sendiri
Bagaimana sayap putih miliknya hilang
Tepat saat kakinya menyentuh Bumi,
Tanah yang fana ini.
Lingkaran yang bertengger di atas kepalanya
Pun tak kasat mata lagi

"Siapakah kamu?"
Aku bertanya.

"Aku adalah Sang Pelindung
Yang sepanjang hari menghabiskan waktu bersamamu.
Yang akan menghapus kesedihan dari hatimu.
Aku akan berada disana,
Ketika patah hati pertamamu.
Aku juga akan mendengarkan keluh kesahmu,
Tanda ketidak puasanmu atas dunia.

Mungkin,
Kata yang tepat dalam bahasamu
Untuk menggambarkan diriku
Adalah 'Sahabat'."

A Mind of MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang