Part 7

41.9K 1.3K 121
                                    

Dafa POV

Aku terbangun karena hembusan nafas halus milik gadis manis disampingku. Sebegitu menarikah mimpinya sampai ia tak sadar matahari telah bangun dari peraduannya ?! Kira kira dia mimpi apa ya sampe senyum senum gitu ?? Wkwkwkwkk jailin aaah !! Kukecup bibirnya singkat

Cup ~

Eh kok manis yaa ?? Sekali lagi deh.

Haduuh kalo gini caranya bukan aku yang ngerjain dia tapi malah aku yang dikerjain !! Umpatku dalam hati

"Kok bibirmu manis banget sih cha ?!"

Kuliat ia masih tidak beranjak dari alam mimpinya.

"Sekali lagi ya cha ?! "

"Iya mas Dafa" ucapku berpura" menjawab sebagai Icha.

Ku lumat bibirnya lembut menikmati lembut bibirnya. Merasakan hembusan nafasnya yang lama kelamaan ikut memburu dan akhirnya ia terbangun menjauhkan bibir manisnya dari bibirku yang masih menginginkan daging nan lembut itu.

"Ichaaaaa kok bangun sih !?" Protesku padanya.

"YA KAMU ITU YANG GILA !!!! KAMU MAU BUNUH AKU ?! AKU GAK BISA NAFAS DAFAAAAA !!! Lagian kamu ngapain sih cium cium segala !! Kamu gak niat macem macem kan nyet ?! " Tuduhnya sembari mencubit perutku yang six pack dan seksi ini.

"Aduuuh duuh cha udah dong !! Kan aku cuma ngicip doang !!! Kasiaan nanti perutku yang seksi jadi bentol bentol merah gara gara cubitan malaikat mautmu !!! "

"Ngicip kepalamu peyang !!! Trus seksi bagian mananya coba tuuh perutmu ?!"

"Eeeeh jangan salah perutku tuh six pack. Pokoknya seksi deh gak kalah sama om om idolamu si dedy cobuzier. Mau lihat ?? " Seringaiku padanya.

"Dafa gilaaaa !!! Hush hush pergi dasar playboy brambang bawang mesuuuum !!!!" Sambil melempar bantal guling ke arahku.

"Iyaa iyaa awaas jangan nyesel dan jangan kangen yaa karna abis aku keluar dari kamar ini tidak akan ada kesempatan kedua."

"DAFA GILAA !!! " Aku berlari pergi sebelum lampu tidur yang di pegang Icha benar benar melayang ke kepalaku.

Huahahahahaha aku rindu masa masa seperti ini denganmu cha.

Icha POV

Dafa gilaaa !!! Otaknya digadaiin kemana sih ?! Kelakuan kok aneh aneh !!

Ya ampuun Tuhan tolong beri hamba jantung yang kuat untuk menghadapi makhluk ciptaanMu yang satu itu ya Allah.

"̮ˆ⌣ˆ♥ˆ⌣ˆ"̮

"Cha, hari ini makan siang bareng aku ya ?" Ucapnya sembari mengoleskan selai kacang di atas rotinya.

"Kemarin kan udah bareng kamu fa."

"Kemarin kan meeting sayang. Jelas gak diitung lah."

"Enggak ah. Aku gak mau ganggu kamu sama Dinda." Daripada makan ati mending makan sendiri deh.

"Kali ini kita makan siang berdua tanpa Dinda." Ucapnya dengan senyum manis yang terlampau manis untuk pagi hari ini.

"Eh, kok tumben ?? Kamu ada masalah sama Dinda ??"

"Ya enggaklah !! Kamu lupa ya ?? Kamu kan janji mau bantu aku nembak Dinda."

"Trus maksudnya ??"

"Kita makan siang berdua buat bikin rencana acara penembakan Adinda Wisnu Gading."

"Oooo...."

"Kok O doang sih cha ??" Protesnya dengan dahi berkerut.

"Lha aku kudu jawab gimana ?? "

My Friend Is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang