part 13

3K 137 0
                                    

Hey...
Aku kembali.... 😊☺😁
Maaf yaa jarang update..
Btw aku kasihan sama teh ghina. Dia di bully terus di IG nya..
Padahal kan teh ghina nggak jahat. Mereka pda baper gara2 cerita di wattpad yg kbnyakn bikin teh ghina itu seorg PHO. Pdahalkan nggak gitu. Soal org yg PHP in Bg ali. Kan Bg ali nggak bilang klo org itu teh ghina. Aku emang bukan ghinser. Tp aku malas lihat org yg ngejudge org lain tanpa tau kebenarannya. Trus sma yg suka ngetag fotony kk prilly sma Bg ali di ig ny teh ghina. Mending stop deh. Setau aku mereka bertiga itu sahabatan.. Msak gara2 cerita di wattpad pada baper..
Ok segitu tentang unek2 aku. Yg ngebuly mnding stop deh. Apalagi klo itu APL.
jodoh mh nggak kmna..
---------------------------------

Ali pov.
Sudah satu minggu prilly tak kunjung balik ke sini. Apa dia sudah tk mau lagi bertemu dengan ku? Aku ingin sekali bertemu dengannya. Tp aku takut jika kehadiran ku tak diinginkannya.
Prilly..prilly...prilly...
Semoga engkau dapat merasakan kerinduan ini.

" Ay... Apa kabarmu
Lama kita tidak bertemu
Ay.. Dengarkan aku
Saat ini ku merindumu

Dan bintang malam berkelip resah
Melihat ku rindu wajah cantikmu
Dan bulan terang menatap riang
Melihat ku rindu wajah cantikmu

Ayang ku rindu kamu
Ingin mencium kening kamu
Ayang ku rindu kamu
Ingin memeluk mesra kamu
Sungguh rinduku menggelitik
Ingin bertemu... Ingin bertemu...
Sama kamu

Ay... di mana kamu
Bagaimana keadaanmu
Ay... di sini aku
Melamun memikirkan kamu

Dan bintang malam berkelip resah
Melihat ku rindu wajah cantikmu
Dan bulan terang menatap riang
Melihat kurindu wajah cantikmu

Ayang ku rindu kamu
Ingin mencium kening kamu
Ayang ku rindu kamu
Ingin memeluk mesra kamu
Sungguh rinduku menggelitik
Ingin bertemu... Ingin bertemu...
Sama kamu"- d'bagindas

Lagu ini mewakili peasanku saat ini. Andai saja waktu dapat terulang. Mungkin tak kan seperti ini. Tapi aku harus semangat.. Apapun yg terjadi aku harus menyatakan perasaan ini. Aku tak peduli jika prilly membenciku. Yg terpenting aku telah mencoba. Apapun hasilnya itu belakangan. Tring... satu pesan singkat masuk.

"Li lu dimana? Besok gue, mila sama gritte kerumah prilly. Gua denger dia sakit. Jd kita mutusin buat jenguk dia. Lu ikut nggak??" -kevin

"Beneran lu? Lu nggak ngaco kan? Iya gua ikut. Tp nanti gmana? Gmna klo prilly nggak mau ktemu sma gua?" -ali

"Yaelah... lu cowo apa cewe sih. Itu urusan belakangan. Yg penting lu coba dlu.. ksempatan nggk datang dua kli..!!" -kevin

"Oke. Gua tunggu lu besok di rumah gua.. " -ali.

Tunggu aku prill. Maaf slama ini ku buta. Aku nggak pek dengn perasaanmu. Jangankan prasaanmu. Perasaanku pun aku tak memahami.

<skip>

Author pov

Paginya. Ali dan teman2nya telah siap untuk berangkat. Tampak senyum mengembang di wajah ali. Ia begitu bahagia.

"Senyum-senyum terus aja lu li... kyak orang steress" sindir kevin.
Yg di balas ali dengan toyoran di kepala kevin.
"Sakit bego..! Kepala gua lu toyor2. Lu kira kepala gua apaan.... " dumel kevin.
"Habis lu ye... teman lg senang.bukannyaikut senang eh malah di katain yg nggak2 " jawab ali.

"Udah-udah. Kpan mau brangkatnya klo brantem mulu. " lerai mila.

"Gara ni bocah nih" ucap kevin.
"Apaan... lu mulai dluan. " jawab ali tak mau di salahkan.
"Haduhh..!! Klian brisik amat kayak emak2 di pasar..!. Buruan brngkat..!!!" Omel gritte..

Akhirnya kevin pun menjalankan mobilnya kerumah prilly.

Tak butuh waktu lama. Mereka telah sampai di gerbang rumah prilly.(anggap aja ambon itu dekat ya .. hehhe) Menurut informasi dari gritte ini rumahnya. Mereka pun menyuruh ali yg duluan mengetok pintunya.

"Tok...tok..tok... assallamualaikum..."

Tak butuh waktu lama Pintu rumah prilly pun terbuka. Dan menampilkan sosok wanita paruh baya yg ku yakini bundanya prilly.
"Walaikumsalam Maaf, cari siapa yah.?" Tanyanya

"Siang tante.. " ucap gritte yg muncul di belakang ali.
"Eh gritte...!! Ya ampun...kamu apa kabar.. " ucap bunda prilly. Dan terjadilah adegan teletubis dan cipika cipiki.
"Baik kok tante. O iya ini teman nya gritte juga prilly. Kita kesini mau jenguk prilly tante.. " jelas gritte.

"Oh.. begitu... ayo masuk. Ngapain di luar." Ajak bunda prilly.
Dan mereka pun masuk...
"Prillynya lagi di kamar. Kalian langsung ke kamarnya aja. Biar tante bikinin minum sma cemilan dlu buat klian. " ucap bunda prilly.

"Nggk usah repot2 tante." Ucap ali.
"Ah nggak ngeropotin kok nak... "
"Ali tante... " sambung ali.
"Ah.. iya nak ali.. lagian klian pasti capekkan. Udah buruan ke kamar prilly. Gritte kamu taukan yg mana kamar prilly " ucap bunda prilly.
" tau kok tante. yaudah. Kita permisi dlu ya tante.. "

"Ini kamar prilly te?"ucap ali.
"Ya iyalah. Lu nggak liat. Ada nmanya prilly di sna?" Balas kevin.
"Vin. Lu dari tdi cari ribut mulu sama gua?"
"Udah-udah. Klian jgn mulai lagi deh. Prilly t lagi sakit. Dan ini di rumah orang. Jgan pada brisik. "Omel mila.
"Udah buruan masuk.awas Brantem lagi klian. gua depak dari sini" ancam gritte.

Mila pun membuka pintu kamar prilly. "Ceklek... "
Pandangan pertama yg mereka dapati adalah banyak nya karakter kartun kucing tanpa telinga yg berwarna biru. "Doraemon"

"Gila.. ni kamar, atau negri doraemon. " ucap kevin.
Mereka pun masuk. Dan menuju ke ranjang prilly. Tampak sang empu sedang tertidur dengan pulas.
Tangan ali yg tak bisa diam langsung mengelus kepala prilly. Dan seketika hawa panas terasa oleh ali. "Kamu knpa bisa gni prill". Lirih ali dalam hati.
.
.
.
.
.
.
.
Hayyy.. yang bebb...yuhuuuu...
Maaf kan author yg hilang bak ditelan bumi. Dan tiba2 muncul kembali. Author lagi sbuk banget. Jdi nggk smpat lanjutin deh. Nah udh author sambungkan critannya. Sbgai permintaan maaf... jgn lupa baca cerita baru author yaaa
Hehehe.... happy reading guys...
Jgan rindukan author yaah :D #pedenya...
See youu

Belum Ada Kata TerlambatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang