1. Meet up with the girls

88.1K 3.1K 165
                                    

"Menyakitimu adalah kesalahan terbesarku"

_Emmy Liana

Tanjung Pinang, 2012

Alunan musik beat terdengar bersamaan ketika kaki Emmy memasuki sebuah cafe yang cukup terkenal di kota itu, seluruh pasang mata menatap takjub kearahnya, ada yang terpana, ada yang memuji dengan suara pelan, bahkan ada yang secara spontan bersiul menggoda.

Emmy tak menghiraukan mereka semua, baginya mereka semua hanya anak-anak ABG yang baru mengerti pergaulan. Yah, memang seperti itu kenyataannya. Cafe ini memang menjadi tempat berkumpul anak-anak ABG yang tidak lagi berusia sama dengannya. Dirinya yang berusia 28 tahun merasa telah datang ketempat yang salah. Sekilas ia melirik ke beberapa gadis ABG yang di lewatinya. Dandanan mereka menor, dengan alis tebal, bulu mata badai, lisptik merah merona, and wait, mereka juga memakai blush on dan eye shadow ?? What ??

Emmy hanya geleng-geleng kepala melihat pemandangan didepan matanya. Rasanya dirinya dan teman-temannya tidak pernah seperti itu dulu ketika masih remaja. Bahkan dia yang terkenal playgirl pun dulu tidak sampai berdandan seekstrim itu untuk menarik perhatian teman lelakinya. Dia lebih suka berdandan natural bahkan sekarang pun masih sama.

"Jangan dilihat sampai segitunya kali Em" suara kekehan seseorang menyadarkan Emmy, sejenak dia tertegun salah tingkah karena tertangkap basah. Dia pun membalikkan badan melihat siapa yang menegurnya.

"Kamu rupanya, tumben Kamu jadi yang terakhir datang ?" Tanya Emmy datar sambil terus berjalan menuju meja yang sudah dipesannya.

Wanita tadi pun kembali tertawa renyah "Aku selalu jadi orang pertama yang datang. Aku habis dari toilet, biasa kebelet" Jawabnya dengan nada jahil.

Mereka hampir sampai dimeja yang dituju yang telah diisi oleh dua orang wanita cantik yang berbeda penampilan, yang satu terlihat cantik dengan sedikit dandanan heboh dan potongan baju sedikit terbuka, dia adalah Alexa yang sekarang berprofesi menjadi artis yang sedang naik daun. Senyum diwajahnya tidak pernah pudar, dia selalu tersenyum kepada pengunjung cafe yang menegurnya sekalian meminta foto.

Di depannya ada Cleo berpenampilan sangat kontras dengan Alexa. Dengan rambut berpotongan pendek , jeans belel dan kaos oblong tampak sangat pas dibadannya. Dirinya memang tomboy, bahkan sekarang semakin tomboy dengan profesi sebagai guru olahraga.

Emmy melirik Cleo yang tampak jengah dengan pemandangan di depan matanya , dia menatap bosan dan sesekali melirik jam tangannya. Lalu tatapannya beralih keperutnya, kemudian tangannya mengusap pelan perut itu, sejenak Emmy tertegun, Cleo sedang hamil. Yah temannya itu memang sudah menikah sejak setahun yang lalu. Sungguh ironis bukan? Cleo yang tidak pernah berpacaran justru yang menikah duluan dari mereka berempat.

Alexa yang tidak mempunyai banyak mantan pun sudah bertunangan dan akan segera melangsungkan pernikahan.

Sedangkan Angel, wanita yang berjalan bersama Emmy sekarang kabarnya juga sudah mempunyai hubungan yang serius dengan kekasihnya.

Sungguh miris melihatnya. Emmy yang mantan playgirl justru tidak memiliki kekasih. Jangankan kekasih teman kencan pun tidak punya.

Sudah lama dia tidak berpacaran, mungkin sekitar 4 tahun semenjak dirinya bekerja sebagai butler. Kesibukannya dijadikan alasan untuk menjauhi para lelaki. Bukan karena dirinya tidak normal lagi, melainkan karena dia begitu lelah dengan petualangan cintanya.

Tidak pernah ada lelaki yang benar-benar bisa membuatnya jatuh cinta, tidak pernah ada satupun kecuali seseorang dimasa lalunya. Seseorang yang setiap malam selalu ada dalam doa-doanya. Seseorang yang tidak ia ketahui dimana keberadaannya.

My Lovely Ex (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang