Letter.. (HES) //ON HOLD

Sixth

Author Pov

On the way pulang~

Selama perjalanan pulang, Harry dan Caitlin diam saja. Hanya terdengar suara radio di mobil Harry. Hingga akhirnya Harry membuka suara "Cait,rumahmu dimana?"
Caitlin kaget dan dia menjawab
"Ehm..di oxford village hazz"
Dan Harry pun hanya mengangguk.

"Lain kali kalau Jessie berbuat menyebalkan bilang saja padaku Cait" kata Harry

"Jessie tidak berbuat menyebalkan Harry,wajar saja jika ia bertindak seperti itu kan dia tergila-gila padamu"

"Dengan cara melukaimu seperti itu?! Itu keterlaluan Cait! Balas Harry ketus

"Sudahlah Harry, aku tak apa" balas Caitlin sambil tersenyum

"Mulia sekali hatimu Cait" kata Harry sambil menimbulkan lesung pipinya

Caitlin hanya tersenyum mendengar ucapan Harry

"Rumahmu yang mana Cait?"

"Di depan sana Hazz,cat putih"

Mereka pun akhirnya sampai di depan rumah Caitlin

"Terima kasih Harry,mau mampir dulu?"

"Tidak usah Cait,mungkin lain kali"

"Baiklah,hati hati di jalan ya Hazz"

Saat Caitlin membuka pintu mobil Harry, Harry memanggil Caitlin lagi

"Caitlin tunggu"

"Ya hazz,apa ada yang tertinggal?"

Harry pun mendekat ke Caitlin dan CUP Harry mencium pipi Caitlin.

"Ini yang tertinggal Cait" Ucap Harry tulus

Caitlin hanya mematung setelah Harry melakukan itu. Ya, seorang Harry Styles sang pujaan hatinya menciumnya. Betapa terkejutnya Caitlin. Pipi Caitlin pun memerah

"Ah,kukira ada apa hazz" jawab Caitlin sambil menunduk malu

"Blushing lagi,eh? Goda Harry menyeringai

"Ah tidak, siapa juga yang blushing sudahlah aku pulang dulu bye Harry. Terima kasih tumpangannya" elak Caitlin

"Bye miss Blushing"

Dengan begitu pun mobil Harry akhirnya melaju

Harry pov

Caitlin,caitlin,caitlin. Ya, gadis itu gadis yang sudah membuat aku senyum senyum sendiri tiap harinya,gadis cantik yang membuatku jatuh cinta dengan kesederhanaannya. Bahkan disaat dia terluka,dia masih bisa menunjukkan senyumnya. Ah senyumnya sangat manis sekali itu merupakan salah satu penyebab mengapa aku menyukainya. Ralat,aku mencintainya sejak dulu. Ya, sejak junior high school. Tetapi dulu aku malu untuk mengatakannya. Aku dulu berharap agar aku bisa satu sekolah lagi dengannya di Senior high school dan voila!! Tuhan mengabulkan do'a ku. Aku pun tak menyangka jika ia mengagumi ku. Setiap hari ia mengirimkan surat ke loker ku. Tadi sebelum ia keluar dari mobilku aku menciumnya. Ya, mencium pipinya. Ia pun mematung mungkin ia kaget atas tindakanku dan blush pipinya memerah. Jika pipinya memerah seperti itu entah mengapa aku sangat suka menggodanya. She's cute, she's different. That's why i love her.

Ah aku lupa minta nomor ponselnya. Bagaimana caranya aku modus lagi ya. Ah, sudahlah besok saja aku tanyakan.

Caitlin pov

Astagaaaa apakah aku bermimpi?! Bagaimana bisa seorang Harry Styles pujaan hatiku mencium pipi ku. Mengingatnya aku jadi senyum senyum sendiri.
Perlakuan Harry sangat manis sekali. Senyum indahnya serta lesung pipi yang menawan. Itulah yang membuatku jatuh cinta padanya. Dan jangan lupa pesonanya kurasa pesonanya yang membuat para wanita tergila gila padanya,jessie misalnya. Ya, jessie memang tergila gila pada Harry sejak dulu. Ia sangat cantik dan sebenarnya dia baik, hanya saja karena sifat bitchy nya yang membuat orang-orang benci padanya. Mengapa aku tau?
Karena dulu aku adalah sahabatnya. Ya,dulu sebelum kejadian itu.

***

Helllaaaa aem kambek. Lama ya apdetnya? Iyalah lama yang vomment aja dikit :(
Penasaran sama kisahnya Caitlin-Jessie kenapa bisa musuhan? Eitss vomment dulu dong;;)
Btw, selamat menjalankan ibadah puasa peeps:)

Much Love,
Istri Harry dari kahyangan (((: