Author's pov
Di depan markas itu ia melihat ada 2 orang,ia melemparkan belati tepat didada para penjaga itu yang seketika jatuh.
Rhei menarik kembali belati yang menusuk dipenjaga tadi. Rhei masuk diam-diam,satu-persatu anggota dari Red's Blood ia setrum,cukup untuk 12 jam.
Rhei menelusuri semua ruangan yang ada tapi dia belum menemukan seseorang yang dicarinya,ia membukakan pintu terakhir.
"Hay Rhei,kita bertemu lagi" ucap seseorang
"Apa maumu?"
"Ga ada"
"Haruskah kau ganggu PA ku?"
"Hanya ingin sedikit bermain-main,Rhei kamu berubah semenjak kta.."
"Oh ya"
Rhei kemudian menyerangnya tanpa senjata,Jack mencoba memukul,tapi Rhei begitu pintar terus begitu hingga Jack kelelahan.
Tapi Jack masih berusaha mengenai Rhei,tapi Rhei berhasil menangkisnya dan memutarnya kebelakang dan berhasil memakaikan borgol pada tangannya. Rhei menelpon polisi dan membawa Jack keluar.
"Aku akan membalasmu"bisik Jack sambil dibawa keluar oleh Rhei.
"Selalu menunggu" sudah ada pasukan polisi didepan ,Rhei hanya melihat Jack digiring masuk ke mobil polisi.
Jika saja kau tak melakukan itu Jack,mungkin sekarang kita sedang tersenyum bersama,dan melakukan hal gila. Tak disangka ternyata Rhei tersenyum kecut mengingat....
Flashback on ---
Rheinath's pov
"Hentikan itu jack,sudah.. Haha.. Aku .. Haha geli Jack" Jack berhenti kemudian ia merangkulku dan kami duduk di bibir pantai sambil menikmati sunset.
Dreet..dreet..
Handphone Jack bergetar ia pergi kebelakang untuk mengangkat telepon,aku masih duduk menikmati indahnya pantai disore hari. Aku dengar samar-samar suaraJack "Iya oke aku akan melakukannya malam ini,iya aku dengar,aku setia tak berkhianat,kau bisa lihat besok diberita"
Aku beranjak dari tempatku dan memeluk jack "ada apa sayang?".
"Tak ada,ayo pulang" jawabnya datar,ada apa dengannya??
Kami memasuki mobil,Jack mulai menjalankan mobilnya, tunggu ini bukan arah rumahku,mungkin dia merencanakan sesuatu yang romantis...
Kami hanya diam didalam mobil,kemudian jack turun dari mobil,"hey Jack kita mau kemana?"aku mengikutinya dia memasuki gang kecil disini sepi sekali.
Mataku menari-nari melihat gang kecil ini,becek dan berserakan.
Bughh..
Badanku terhempas kebelakang tembok,Jack mengunciku dengan badan dan tangannya,dia mengeluarkan pisaunya.
Sreett...
Dia menggoreskannya ketembok.
"Jack..Jack"aku mulai menangis,dia menggorekan pisau itu kepipiku..
"Ahh" darahku bercucuran..
Dan cleeb..
Dia menusuk perutku,aku memegangi perutku, darahh... Dia menggendongku,menundukkanku dikursi mobil.
Dan uhhh.. Pandanganku gelap.
Flashback off ---
"Hey, lagi mikirin apa sih?udh balik markas yu" ujar seseorang yang mengagetkanku. Aku hanya berjalan kearah motorku lalu meninggalkan Aidyn disana.
Aidyn's pov
Aku tahu ini berat rhei tapi kamu gak harus nutupin apa yang lagi kamu ,gue lebih suka kamu yang dulu Rhei batinku.
Aku menghembuskan nafas kasar,lalu duduk dimobil dan mengikuti Rhei.
Bukannya tadi Rhei pergi sendiri??terus kenapa gue bisa ada sama dia?? Kalian pasti mikir itu..
Jadi tadi pas Ferri,udah ngasih informasi ke si Rhei,aku langsung mengikutinya dari belakang,aku tahu dia bakal ngelakuin hal aneh kalo hatinya lagi gak bener atau kacau karena dulu si Jack Since itu pacarnya Rhei,yang tiap hari selalu bikin dia seneng dan sampai malam itu,Rhei tergeletak di depan rumah mr. Egbert(karnaRheidariduludiurussamaEgbert) dengan pisau menembus perutnya,untungnya dia selamat dan dia menceritakan semua kejadian malem itu dan semnjak itu juga dia jadi ank yang pendiem dan dia mulai ikut ke 'spencent agent". Selesai deh..
Aku masih ngikutin Rhei tapi jaraknya lumayan jauh,dia berhenti ditengah hutan,dia turun,aku langsung ngikutin dia.. Ughh dia pasti mau ngelakuin hal gila lagi...
Rhei duduk dipinggir jurang dia mengeluarkan belatinya dan dia menggores lengannya,aku mendekatinya.
"Aku capek,kenapa Jack ngelakuin ini?, aku sayang sama kamu Jack"teriaknya sambil menggoreskan belati kelengannya.
Aku megangin tangannya yang lagi megang belati,aku ambil belati itu dan melemparnya.
"Cukup,sampai kapan kamu kaya gini,aku sedih lihat sahabat aku kaya gini."gue memeluknya erat,dia nangis tapi kemudian dia melepaskan pelukannya,dan pergi begitu saja.
Ohya gue Aidyn patnernya dan sekaligus sahabatnya Rheinath dispencent agen . Tapi aku udah kenal Rhei semenjak dia diurus sma mr. Egbert.
----
Hay,balik lagi,typo melanda,gimna nih ceritanya??kasih komentarnya ya kalo ada yang kurang.
Thank's
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Girl
AcciónSeorang gadis bernama Rheinath Mikhaela Blythe, kuliah diumurnya yang ke-17,seorang secret agen terunggul di 'spencent agen',hingga ia bertemu dengan cowo yang mengetahui semua rahasianya dan manjalankan misi yang sedikit demi sedikit membongkar mas...