WARNING : HOMOR FILED!! JADI JANGAN KETAWA, KALAU KETAWA KALIAN SANGAT DOLLAR../g
...
...
HAPPY READING ^^
...
"Kyungsoooooo.. sssttt pendekk.. bulat! Hey aku disini.. tolong tinggal 1 nomor lagi.. pliiissss"
Baekhyun menggigit pensilnya gemas bukan main. Namja sipit itu sudah taruhan nyawa memanggil Kyungsoo, tapi sialnya bocah burung hantu terkutuk itu sama sekali tak menoleh, bergerak saja tidak.
Baekhyun menyumpah.
"sial! Awas saja kau..! Kyung-"
"Baekhyun-ssi, jika sudah kumpulkan lembar jawaban mu segera. Jangan mengganggu teman yang lain!"
Seketika Baekhyun tersentak dan menundukkan tubuhnya makin kebawah, bersembunyi dari sang guru. Siaall kau Kyung!!!
Baekhyun hanya mampu meniup poninya dan menaruh kepalanya di atas meja. Biarlah Ia pasrah dan berserah untuk pelajaran PKN sialan ini.
"sstttt hey hey.. Baek.. heyy"
Baekhyun membuka sebelah matanya saat merasa ada yang melempar gulungan kertas kecil tepat di depan wajahnya. Ia menoleh kesamping.
-_-
"apa?" ucap Baekhyun dengan gesture mulut yang syukurnya dapat di pahami Chanyeol.
"itu jawabanku. Kau bisa meng-copy semuanyaa" jawab Chanyeol bersama cengiran.
Dengan wajah super datar, Baekhyun mengambil kertas tersebut dan merobeknya jadi dua.
"jawabanmu tidak dapat di percaya" Baekhyun menjulurkan lidahnya mengejek Chanyeol yang saat ini wajahnya seperti terlindas truk setelah ditolak pujaan hati.
"bagaimana bisa tidak di percaya?"
"apa kau pernah mengujinya di laboratorium?"
"huh? Umm.. belum" jawab Chanyeol ragu
"ya sudah jelas bukan, itu berarti jawaban mu tidak akurat. Belum lulus SNI"
"ba-baek tapi aku tulus"
Baekhyun makin mendatarkan wajahnya "tulus bukan jaminan jawaban itu benar"
Chanyeol ingin membalas namun segera di potong Baekhyun "ingat! Dosa terbesar adalah orang yang memberikan jawaban yang salah."
"oke baiklah aku kalah"
Baekhyun kembali membaringkan wajahnya.
Ughh bagaimana ini? Padahal tinggal satu nomor lagi yang belum terisi T^T
Baekhyun menoleh kiri kanan,
Ahh benar juga! Kenapa tidak tanya Sehun saja. Setidaknya Sehun masih sedikit meyakinkan dibanding Chanyeol.
"ssstt maknae.. hey sehun!"
sehun yang tepat berada di depan Baekhyun menoleh "hhmm?"
tapi sialnya pengawas di depan sana menyadari pergerakan Sehun "Oh Sehun-ssi ada yang bisa di bantu?"
Sehun menoleh kearah pengawas sambil berkedip polos "bukan saya pak, tapi kurasa itu Baekhyun hyung, Ia terus berbisik dari tadi. Mungkin dia radang tenggorokkan"
"benarkah Baekhyun-ssi?"
Baekhyun menggeleng panik "ah tidak pak tidak, saya tadi mau- mau anu, mau meminjam rautan Sehun"
KAMU SEDANG MEMBACA
SLUTET
FanfictionSlutet yang artinya berakhir. Kumpulan cerita oneshoot or twoshoot.