Aini membolak-balikkan badannya dengan kesal.Sudah setengah jam Adit tidak menelponnya dan itu membuat hati Aini menjadi kesal.
Selepas musim hujan minggu lalu,sekolah Aini menjadi rusak dan harus direnovasi,dan dengan terpaksa pak kepsek mengumumkan kalau selama satu bulan penuh seluruh siswa akan libur.Memang menyenangkan,tapi sangat membosankan untuk Aini.Dia tidak boleh keluar rumah selama satu hari penuh dan dia juga tidak boleh keluar dari kamar.Entah itu hukuman atau apa,membuat kepala Aini sangat sakit.
'Kringg kringg'suara dering handphone dekat markas milik Aini.Aini langsung terlonjak dan mengambil handphone kesayangannya.
Adit is calling
Aini langsung mengangkatnya,wajahnya langsung menjadi cerah dan bibirnya melengkung membentuk sebuah senyuman.
"Halo..."sapa Aini.
"Halo,apa kabar lo?"
"Gua baik-baik aja kok,lo udah sembuh belum?"
"Udah dong,lo mau gua bawain apaan?"
"Hmm,ini aja deh,emm...nasi goreng,gua laper."
"Oke,lo tunggu dikamar,nanti gua kesitu."
'Tuut...tuut...'Adit langsung mematikan teleponnya.Aini naik keatas kasur dan meloncat-loncat dengan girang.
"ASTAGA AINI,JANGAN LOMPAT-LOMPAT!!RUMAH BISA ROBOH."teriak Bunda Aini.Aini langsung turun keranjang dan berjalan menuju balkon.Adit dengan susah payah memanjat pagar Aini dan akhirnya dia sampai juga.Adit melompat dan langsung menghampiri Aini yang sedang berdiri sambil tersenyum lebar.
"Ayo masuk,"ajak Aini.Adit masuk kekamar Aini dan duduk disofa dekat ranjang.
"Makasih ya nasgor nya,"sahut Aini sambil duduk didekat Adit.
"Sama-sama."ucap Adit sambil tersenyum.
Aini memakan nasi goreng itu dengan lahap.Jam sudah menunjukkan jam 14:30,dan sekarang Aini sudah selesai makan.
"Lo temenin gua dulu disini,gua sendirian melulu,bosan."ucap Aini sambil menggertakan giginya.
"Iye dah."ucap Adit dengan singkat.
Adit mengeluarkan sesuatu dari celananya dan itu adalah rokok.
"Lo mau?"tanya Adit sambil menyodorkan rokok itu ketangan Aini.
"Boleh dah."Aini langsung mengambil rokok itu dan menyalakannya."Lo gak kemana gitu?"tanya Aini sambil menoleh kepada Adit.
"Enggak,gua lagi males."jawab Adit.
"Oh."seru Aini.***
Aini dan Adit kini berada ditaman belakang komplek.Mereka pergi lewat pagar balkon Aini.Adit membelikan dua cup es krim vanila dan kembali kebangku putih dekat danau.
"Nih,"ucap Adit sambil menyodorkan es krim vanila itu.
"Makasih..."sahut Aini dengan senyumannya yang lebar.
"Sama-sama."sahut Adit juga.Ah pening banget,jadinya gantung deh,SORRY GUYS...
PLEASE VOTE DAN COMMENTNYA BIAR NANTI KALO ADA YANG JANGGAL TINGGAL DIUBAH LAGI.THANK YOU💋💋💋
08:08
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl And Ketua Osis
Teen Fiction#just repost Pertemanan seorang berandal dan ketua osis. Awalnya dimulai dari seorang berandal wanita yang sangat nakal masuk kesekolah membosankan.SMA Dharmawangsa. Dia selalu membuat ulah sehingga dihukum melulu oleh ketua osis. Author