Part 6

69 9 0
                                    

Sang Bulan telah berganti menjadi Sang Mentari ,Pergantian warna menjadi gradasi yang sangat indah .Mata nya Terbuka perlahan lahan .

"Pagi hari libur " sapa Devina saat bangun dari tempat tidurnya .

Kamar dengan paduan warna peach dan putih menjadi terlihat elegan .Ada beberapa alat musik tergeletak dilantai . Foto foto yang terpajang didinding .dan dengan meja rias berbentuk piano .

Hari ini rencana Devina hanya ingin bersantai santai dirumah .Devina keluar kamarnya dan sudah mengganti piyamanya dengan kaus oblong dan celana pendeknya .

"Hari ini kamu gak mau kemana mana vin ?" tanya Mamanya dari ruang tv .

"Gak mah " jawabnya sambil menuju mini bar yang ada di pojok ruangan .

Drrrtt drrrtt drrrtt

Handphone yang dipegangnya bergetar .

1 friend add you...
1 massage from Farrel_s

Farrel:add back,oke
Me. : Iya

' mau ngapain lagi ngeadd line gue ' pikir Devina .

"Papa mana ma ?" tanya Devina dan langsung duduk disebelah mamanya .

"Lagi di Taman belakang kayanya " Jawab mamanya yang masih sibuk dengan handphonenya .

Drrrtt drrrtt drrrtt

1 massage from Karin

Devina langsung mengslide layar handphone nya .

Karin : Vina....
Me : What?
Karin : Lagi dimana ?
Me : Dirumah .
Karin: Gak ada rencana keluar ?
Me : Ga ,mager
Karin : Dua minggu lagi gue balik ke Indonesia .
Me : Beneran lo ,gue tunggu ...
Karin : Oke ,gue ada urusan bentar ,nanti gue chat lo lagi .
Karin : Bye byeeee :*

Devina mematikan handphone nya dan mengambil alih remote tv dari mamanya .

"Kamu ya ,main ngambil ngambil aja " kata mamanya .
"Ya mama aja sibuk mainin handphone " jawab Devina santai .
"Mama ...Devina ..."teriak papanya yang berada di halaman belakang rumah .

Mendengar teriakkan papanya ,Devina dan Mama nya berjalan cepat karena penasaran .

"Ada apa Pa ?" tanya Mama yang sudah berada di halaman belakang .
"Itu ada cacing ..gede banget " kata papanya sambil melirik cacing yang sedang menggeliat dengan ekspresi nya sangat jijik.

"Whahabhakk....."

Tawa Devina pun pecah melihat kelakuan Papanya .
"Papa..papa ,cuma cacing doang " kata Devina yang masih ketawa .

"Tau ihh ...papa ngagetin aja " kata Hera (mamanya Devina ) .

"Emang mama gak takut ?" tanya Papanya .

"Geli doang "jawab mamanya sambil menaikkan sebentar bahunya .

"Yee ,sama aja ma " kata devina menengahi perdebatan kecil antara mereka.

Devina merasa bosan,ia bingung mau melakukan apa yang akan ia lakukan .
Sekarang Devina hanya berdiam dikamar,nonton tv sambil nyemil. sesaat devina merasa kangen kepada sahabatnya karin, devina melompat kecil turun dari kasurnya dan langsung mengambil laptopnya.segera devina menyalakan laptopnya dan langsung membuka aplikasi skype nya.devina ingin melihat wajah karin yang sudah lama sekali tidak bertemu dengannya.sebelum melakukan video call devina mengirim chat lewat line terlebih dahulu untuk memberi tau kalo devina ingin video callan dengan karin.setelah 5 menit line dari karin tidak kunjung dijawab akhirnya devina langsung menelfon saja karin lewat skype.setelah 5 kali telfonnya tidak diangkat akhirnya karin menerima videocall dari devina.

MelodyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang