-;Kuroko No Basket | Kiseki No Sedai x Reader

(N)ovel : Midorima x Reader

Novel untuk N
Midorima Shintaro x Reader
-----------------------------

"Shin-chan, pinjam novelmu!!"

"Nggak boleh"

"Pelitt"

"Biarin"

Tiba tiba melintas masa masa indah bersamanya.

Tentu saja, masa masa SMA dimana kau bersama sang shooter Kiseki No Sedai, Midorima Shintarou.

Dan hal itu hancur ketika Ayahmu mengetahui bahwa kau sedang ada hubungan dengan anak dari rival ayahmu.

Ya, ayahmu dan ayah midorima tidak berteman baik.

Karena bosan, kau pun mengecek handphonemu. Melihat lihat beberapa social mediamu.

Aktifitas itu terhenti ketika kau melihat Midorima meng update pathnya.

"Jadi, impiannya sudah terwujud?"

Yap, impian midorima adalah membuat perpustakaan. Di rumahnya dan terbuka untuk umum.

Menyumbangkan semua koleksi novel, komik dan buku buku lainnya.

YOUR POV

"Haruskah aku kesana?"

Tak apakan jika aku mengunjunginya? Lagipula tugas kuliahku sudah selesai.

Berhubung juga aku sedang bosan. Tidak ada kerjaan.

Tidak tidak.

Tapi, yasudahlah mungkin ada novel novel terbaru.

***

Kring

Aku membuka pintu perpustakaannya, terdengar bunyi kerincing dari lonceng kecil yang terletak di atas pintu.

"Selamat dat--" sebelum selesai dia berucap, pupilnya sudah terlihat mengecil.

Oh jadi dia terkejut? Midorima sedang berdiri di meja kasir--atau apalah itu.

Dengan singkat aku menyunggingkan sedikit senyumanku.

Sebegitu nya kah aku? Terlalu takut untuk menatap matanya..

Tanpa memedulikannya lagi, aku segera berjalan menuju rak novel terjemahan.

10 menit berlalu...

"Ehm"

Mendengarnya aku langsung menoleh dan tersenyum.

"Hallo, midorin.."

"Hm, bagaimana kuliahmu-nodayo? Bukan berarti aku peduli"

"Baik. Kau?"

"Lancar" jawabnya sambil menaikkan kacamatanya.

"Baru mengunjungi perpustakaanku setelah aku meng update pathku-nodayo? Sebegitu gengsinya kau untuk mengunjungi mantan pacarmu sendiri?"

Menghela nafas, berusaha kuat untuk menatap matanya.

"Bisakah kau tak mengungkit ungkit itu lagi? Aku hanya sed--"

Cup.

Sebuah kecupan singkat mendarat mulus di bibirku.

A-apa?!

"M-midorin.."

Dan kini ia memelukku erat.

"Kita bisa pergi ke kehidupan baru-nodayo. Bukankah kita bisa hidup tanpa orang tua? Kita sudah besar. Dan mulai sekarang, hiduplah bersamaku untuk sekarang dan seterusnya"

-The End-

-----------------------------
Yaayy!! Author bawa si wortell //plak

Maaf kalo midorimanya OOC bangett!!

Gomennasai :(

Vote+comment nya jangan lupa!!

Thanks^^