Lucky to Have You

Jepang

Dengan tangan tersilang didepan dadanya Yeonra memandangi Chanyeol yang masih asik duduk di sofa sembari tersenyum jahil ke arah Yeonra. Bukan tanpa alasan Yeonra melakukan hal ini, karena siapapun pasti akan terkejut jika ada orang tiba-tiba datang lalu berteriak dibelakang mu. Apalagi yang melakukan hal tersebut seorang Park Chanyeol, si pembuat onar-Paling tidak itu yang Yeonra rasakan selama menjadi pacar Chanyeol.

"Jadi, kamu ngapain disini?"

"Kan aku udah bilang tadi, liburan"

"Chanyeol? Seriously? Kerjaan aku gimana?"

Chanyeol berdiri mensejajari tinggi Yeonra. Oh, bukan mensejajari, karena jelas saja Chanyeol akan lebih tinggi dari Yeonra, walaupun Chanyeol dalam posisi duduk dan Yeonra dalam posisi berdiri. Chanyeol tersenyum ke arah Yeonra dan mengusap bagias bawah mata Yeonra. "Lihat! Kantung mat kamu udah menghitam, kamu yakin gak butuh refreshing? Maksudku, cuma sehari ini ayolah, Sayang." Chanyeol mulai merengek kembali seperti anak kecil. "Kita cuma berangkat malem ini, dan pulang minggu pagi dari sana"

"Okay, okay, where we will go?"

"since I've prepared all what we need, including ticket and hotel, we will go to Japan!"

"WHAT? ARE YOU KIDDING ME?" Yeonra setengah berteriak dengan ide gila Chanyeol karena yang benar saja? Jepang? Hanya dalam waktu satu hari?

"Iya! Kita hanya butuh terbang dua jam, lalu keesokan paginya kita jalan-jalan dan besok paginya pulang deh" Chanyeol mengatakan segala rencananya dengan tersenyum sehingga menampakkan gigi putih dan rapinya. "Jadi kita sampe sini siang, terus kamu bisa istirahat sampe sore, nanti malemnya bikin kerjaan kamu lagi deh! Aku temenin kok. Janji!" Chanyeol mengangkat jari kelingkingnya sebagai tanda janji.

"Terus jadwal flightnya kapan?"

"Ng..." Chanyeol melihat ke arah jam Rolex Emasnya yang setia melingkar di pergelangan tangannya "Jam 7.30 malem"

"Terus sekarang jam?"

"6"

"GOD! Yaudah aku siap-siap dulu, kamu tunggu sini" Yeonra langsung lari ke kamarnya dan mengambil koper kecil yang berada didalam lemarinya dan mulai memasukkan beberapa potong baju untuk liburan singkatnya bersama Chanyeol di Jepang.

Tak perlu waktu lama bagi Yeonra untuk memilih baju yang akan dia bawad an dia masukkan ke kopernya. Karena 20 menit kemudian, Yeonra dan Chanyeol sudah keluar dari apartemen dan menuju basement tempat Chanyeol memarkirkan mobilnya dan siap menuju bandar udara Gimpo.

***

Gimpo Airport [18.56]

Mereka bersiap untuk keluar dari mobil hingga Yeonra menyadari sesuatu, sesuatu yang salah, yang seharusnya dia tidak meng-iyakan ajakan Chanyeol sejak 50 menit yang lalu.

"Ayo turun! Pesawatnya sebentar lagi" Ajak Chanyeol, namun alih-alih bersiap turun dari mobil, Chanyeol justru melihat ke arah Yeonra yang hanya berdiam diri di kursi penumpang sambil menerawang ke arah depan. "Kenapa, Sayang? Ayo turun, pesawatnya sebentar lagi lepas landas"

"Kenapa aku baru kepikiran sekarang sih?"

"Apa? Kepikiran apa?"

"Kepikiran kamu. Gimana kalo orang-orang ngeliat kamu? Maksud aku kita. Kamu sama aku, pergi berdua, sedangkan pasti mereka tau kalo kamu gak ada jadwal dinegara lain kan?" Chanyeol yang mendengar penuturan Yeonra hanya mampu tersenyum dan mengusap lembut tangan Yeonra.

"Mau sampai kapan sih kita backstreet dari orang-orang? Dari fans aku? Kamu gak usah khawatir ya, aku udah siap sama segalanya kok. Bahkan aku udah bilang menejer hyung kalo kita bakal ke Jepang, dan mengantisipasi semua resiko kalo misal ada yang tau kita"